Rabu 11 Apr 2012 16:39 WIB

Gempa Simeulue Tidak Sebabkan Air Surut

Pusat gempa di kabupaten Simeulue Nangroe Aceh Darusalam
Foto: BMKG
Pusat gempa di kabupaten Simeulue Nangroe Aceh Darusalam

REPUBLIKA.CO.ID, PEKANBARU - Gempa bumi berkekuatan 8,5 skala Richter yang terjadi di Provinsi Naggroe Aceh Darussalam Rabu sekitar pukul 16:02 WIB, tidak menyebabkan air laut surut sebagai pertanda akan adanya tsunami, namun kepanikan masih terlihat di jalanan dalam Kota Banda Aceh.

"Saya sempat mengontak petugas Orari dan dia menyebutkan bahwa air laut tidak surut," kata Heru Dwi Suryatmojo, Kepala Biro Perum Kantor Berita ANTARA Provinsi NAD yang dihubungi dari Pekanbar, Rabu.

Informasi awal dari Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Stasiun Meteorologi Pekanbaru menyatakan, gempa tektonik berkekuatan 8,5 skala richter (SR) itu berpotensi tsunami.

"Potensi tsunami terjadi di lima provinsi di Indonesia seperti Aceh, Sumatera Utara, Sumatera Barat, Bengkulu dan Lampung," demikian analis BMKG Pekanbaru, Marzuki.

Heru juga melaporkan bahwa getaran gempa terasa keras dan lama menyebabkan palfon dan atap rumah ada yang roboh, namun bangunan roboh belum terlihat.

"Mirip seperti terjadinya tsunami Desember 2004. Warga berlarian sambil berteriak dengan panik," ujarnya.

Di kantor gubernur pegawai yang masih di kantor langsung berhamburan dan pulang kerumah masing-masing. Warga lain banyak yang sudah pergi mencari tempat tinggi untuk mengungsi.

"Foto-foto yang dipajang di dinding kantor Perum LKBN ANTARA pada berjatuhan," ujarnya dengan nada cemas.

sumber : Antara
BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
اَلَمْ تَرَ اِلَى الَّذِيْ حَاۤجَّ اِبْرٰهٖمَ فِيْ رَبِّهٖٓ اَنْ اٰتٰىهُ اللّٰهُ الْمُلْكَ ۘ اِذْ قَالَ اِبْرٰهٖمُ رَبِّيَ الَّذِيْ يُحْيٖ وَيُمِيْتُۙ قَالَ اَنَا۠ اُحْيٖ وَاُمِيْتُ ۗ قَالَ اِبْرٰهٖمُ فَاِنَّ اللّٰهَ يَأْتِيْ بِالشَّمْسِ مِنَ الْمَشْرِقِ فَأْتِ بِهَا مِنَ الْمَغْرِبِ فَبُهِتَ الَّذِيْ كَفَرَ ۗوَاللّٰهُ لَا يَهْدِى الْقَوْمَ الظّٰلِمِيْنَۚ
Tidakkah kamu memperhatikan orang yang mendebat Ibrahim mengenai Tuhannya, karena Allah telah memberinya kerajaan (kekuasaan). Ketika Ibrahim berkata, “Tuhanku ialah Yang menghidupkan dan mematikan,” dia berkata, “Aku pun dapat menghidupkan dan mematikan.” Ibrahim berkata, “Allah menerbitkan matahari dari timur, maka terbitkanlah ia dari barat.” Maka bingunglah orang yang kafir itu. Allah tidak memberi petunjuk kepada orang-orang zalim.

(QS. Al-Baqarah ayat 258)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement