Selasa 24 Apr 2012 07:15 WIB

Bekuk Persidafon, Dendam PSMS Terbalas

Rep: Satria Kartika Yudha / Red: Hazliansyah
Pemain PSMS Medan, Novri Handriawan (kanan), berusaha melewati pesepakbola Deltras Sidoarjo, Sean Daniel Rooney, pada pertandingan Indonesia Super Liga (ISL) di Stadion Teladan, Medan, Kamis (19/4).
Foto: Antara/Septianda Perdana
Pemain PSMS Medan, Novri Handriawan (kanan), berusaha melewati pesepakbola Deltras Sidoarjo, Sean Daniel Rooney, pada pertandingan Indonesia Super Liga (ISL) di Stadion Teladan, Medan, Kamis (19/4).

REPUBLIKA.CO.ID, MEDAN - PSMS Medan berhasil membalas dendam atas kekalahan 1-4 dari Persidafon pada putaran pertama Indonesian Super League. Senin (23/4), tim berjuluk Ayam Kinantan menang tipis 1-0 dari klub asal Papua di Stadion Teladan Medan lewat gol tunggal Osas Saha.  

Tambahan tiga angka, membuat PSMS beranjak dari posisi 13 dan menempati peringkat ke-10 dalam klasemen sementara dengan perolehan 25 poin dari 21 pertandingan. Mereka meloncati Gresik United, Persisam, dan menggeser PSPS dari sepuluh besar.  

Sedangkan untuk Persidafon, kekalahan memaksa mereka harus tetap nyaman berada di urutan 14 dengan torehan 22 poin.  

Kemenangan yang diraih skuat besutan Suharto ini, tak hanya berarti sebagai perbaikan peringkat. Tetapi juga mengembalikan kepercayaan para pendukungnya setelah kalah dalam dua laga terakhirnya. Pada Kamis (19/4), PSMS takluk di kandang 1-3 kala menjamu Deltras Sidoarjo pada Kamis. Dan pada Sabtu (14/4), mereka juga tunduk dari Macan Kemayoran yang menang tipis 1-0. 

Pertandingan berlangsung ketat hingga pertengahan babak pertama. Namun pada menit ke-23 Osas Saha memecah kebuntuan timnya. Gol bermula ketika pemain bernomor punggung 10 itu melakukan penetrasi ke gawang lawan. Kiper Persidafon, Selsius Gebze yang mencoba menghentikan Saha justru melakukan pelanggaran hingga berbuah penalti.  

Saha yang menjadi algojo penalti itu pun sukses mengecoh Selsius dalam duel satu lawan satu. 

Tendangan ke arah kanan gawang tak mampu dibaca sang kiper.  

Memasuki babak kedua, kedua tim saling menggencarkan serangan. Tim tuan rumah memperoleh peluang emas pada menit ke 87. Sayang, tendangan Nastja Ceh masih bisa ditepis kiper Persidafon. 

Hingga peluit panjang berbunyi, kedudukan tetap 1-0 untuk PSMS. 

 

 

BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
۞ وَلَقَدْ اَخَذَ اللّٰهُ مِيْثَاقَ بَنِيْٓ اِسْرَاۤءِيْلَۚ وَبَعَثْنَا مِنْهُمُ اثْنَيْ عَشَرَ نَقِيْبًاۗ وَقَالَ اللّٰهُ اِنِّيْ مَعَكُمْ ۗ لَىِٕنْ اَقَمْتُمُ الصَّلٰوةَ وَاٰتَيْتُمُ الزَّكٰوةَ وَاٰمَنْتُمْ بِرُسُلِيْ وَعَزَّرْتُمُوْهُمْ وَاَقْرَضْتُمُ اللّٰهَ قَرْضًا حَسَنًا لَّاُكَفِّرَنَّ عَنْكُمْ سَيِّاٰتِكُمْ وَلَاُدْخِلَنَّكُمْ جَنّٰتٍ تَجْرِيْ مِنْ تَحْتِهَا الْاَنْهٰرُۚ فَمَنْ كَفَرَ بَعْدَ ذٰلِكَ مِنْكُمْ فَقَدْ ضَلَّ سَوَاۤءَ السَّبِيْلِ
Dan sungguh, Allah telah mengambil perjanjian dari Bani Israil dan Kami telah mengangkat dua belas orang pemimpin di antara mereka. Dan Allah berfirman, “Aku bersamamu.” Sungguh, jika kamu melaksanakan salat dan menunaikan zakat serta beriman kepada rasul-rasul-Ku dan kamu bantu mereka dan kamu pinjamkan kepada Allah pinjaman yang baik, pasti akan Aku hapus kesalahan-kesalahanmu, dan pasti akan Aku masukkan ke dalam surga yang mengalir di bawahnya sungai-sungai. Tetapi barangsiapa kafir di antaramu setelah itu, maka sesungguhnya dia telah tersesat dari jalan yang lurus.”

(QS. Al-Ma'idah ayat 12)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement