REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Manajer Timnas Senior, Ramadhan Pohan, menyatakan hingga kini tetap menunggu pemain yang berlaga di kompetisi Indonesia Super League (ISL) untuk bergabung dengan timnas yang disiapkan menghadapi turnamen di Palestina.
"Saat ini baru 18 dari 45 pemain yang tergabung dalam pelatnas di Yogyakarta. Kurang afdol jika pemain ISL belum bergabung," kara Ramadhan Pohan di Jakarta, Jumat.
Menurut dia, jika dibutuhkan, dirinya siap mendatangi klub-klub tempat pemain ISL yang dipanggil bernaung. Hanya saja semuanya harus sesuai dengan kebutuhan tim dan mengacu skema formasi dari pelatih.
Pihaknya berharap, klub-klub ISL yang pemainnya dipanggil untuk memperkuat timnas yang akan turun di turnamen di Palestina, 13-23 Mei, bisa legowo dengan memperbolehkan pemainnya bergabung dengan pemain lainnya.
"Relakan pemain bergabung dengan timnas. Inikan panggilan Ibu Pertiwi," kata pria yang juga Wakil Sekjen Partai Demokrat itu.
Meski baru 18 pemain yang bergabung, Ramadhan Pohan mengaku tidak risau. Pemain yang ada terus digembleng oleh jajaran pelatih meski tanpa pelatih kepala, Nil Maizar, yang saat ini masih menimba ilmu kepelatihan di Jerman.
"Program latihan telah dibuat. Saat ini telah dijalankan oleh asisten pelatih (Fabio Oliveira). Namun, pelatih kepala tetap memantau semua perkembangan pemain," katanya menambahkan.
Mantan wartawan itu mengaku, meski belum ada kepastian, saat ini sudah ada sedikitnya lima pemain dari kompetisi ISL yang menyatakan diri bergabung dengan timnas. Hanya saja, Ramadhan Pohan masih merahasiakan nama-nama pemain itu.
"Kami ingin semua pemain ISL yang dipanggil bisa bergabung. Tidak hanya lima. Termasuk pemain-pemain yang saat ini berada di luar negeri," kata anggota DPR RI itu.
Saat ini timnas senior yang diproyeksikan turun di turnamen hanya dihuni oleh pemain yang turun di kompetisi Indonesia Premier League (IPL).
Pemain yang ada, kata Ramadhan, masih minim jam terbang pada pertandingan internasional. Untuk itu pihaknya berharap semua pemain terbaik bisa memperkuat timnas.