Rabu 02 May 2012 17:43 WIB

Datangi Indonesia, Jepang Tagih Pasokan Gas

Rep: Dwi Murdaningsih/ Red: Hafidz Muftisany
MS Hidayat
Foto: Yogi Ardhi/Republika
MS Hidayat

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA – Rombongan partai LDP (Liberal Democratic Party) Jepang yang datang ke Indonesia menanyakan kelanjutan pasokan gas Indonesia pasca PLTN di Jepang meledak beberapa waktu lalu. Rombongan terdiri dari duta besar Jepang untuk indonesia HE Yoshinori Katori, ekonom dan para anggora LDP.

Menteri perindustrian MS Hidayat mengungkapkan akan memprioritaskan persediaan gas di dalam negeri sebelum mengekspor. “Mengenai gas, saya menyampaikan bahwa Indonesia menghormati kontrak internasional mereka.

Tetapi manakala sudah jatuh tempo mau diperpanjang, Indonesia akan memprioritaskan DMO,” ujar Hidayat saat ditemui di kantornya, Rabu (2/5) usai menerima tamu dari Jepang.

Hidayat menuturkan Indonesia memprioritaskan untuk mensuplay persediaan gas dalam negeri sebelum melakukann eskpor. Namun, ia enggan memperkirakan apakah nantinya akan ada pengurangan eskpor gas ke Jepang.

“Saya tidak berani berspekulasi begitu karena ini masalahnya jadi politis,” kata dia.

Selain membicarakan pasokan gas, kedatangan Jepang juga menanyakan menganai Undang-undang Minerba dan kelanjutan FTA. Tidak ada pembicaraan mengenai investasi baru maupun kelanjutan kontrak karya perusahaan Inalum yang kontraknya habis Oktober mendatang. 

Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement