Jumat 11 May 2012 15:17 WIB

JK Kontrol Relawan PMI Evakuasi Korban Sukhoi

Manifest Penumpang Sukhoi SSJ-100
Manifest Penumpang Sukhoi SSJ-100

REPUBLIKA.CO.ID, BOGOR - Ketua Umum Palang Merah Indonesia Jusuf Kalla secara berkala mengontrol kesiapan para relawannya dalam proses evakuasi korban Sukhoi Super Jet 100 yang jatuh di Gunung Salak, Kabupaten Bogor, Rabu (9/5).

"Beliau (Jusuf Kalla/JK) hampir setiap jam selalu berkomunikasi dengan kami yang sedang berada di lapangan. Usai shalat Jumat di Makassar hari ini, Pak JK juga mengontrol perkembangan," kata Komandan Operasi PMI untuk evakuasi Sukhoi Abidin kepada ANTARA di Posko Kendali Utama yang berlokasi di Balai Embrio Ternak, Desa Cipelang, Kecamatan Cijeruk, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Jumat (11/5).

Ia menjelaskan, pada pukul 07.00 WIB saat evakuasi hari ketiga akan dimulai, JK menghubungi untuk memastikan semuanya berjalan lancar, khususnya kondisi kesehatan tim relawan.

"Aspek kesehatan relawan PMI ini yang selalu ditanyakan Pak JK, karena jika tim penolong tidak 'fit', evakuasi justru akan terhambat," kata Abidin, yang juga Kepala Markas PMI Kabupaten Bogor.

Kondisi yang juga selalu ditanyakan, kata dia, adalah kebutuhan logsitik relawan, dan apa yang menjadi kesulitan di lapangan

"Beliau juga memastikan akan mendukung dan memenuhi semua dukungan, dan mengerahkan semua sumber daya yang dimiliki PMI," katanya.

Abidin menambahkan, hingga kini seluruh relawan PMI yang diterjunkan sebanyak 120 orang, terdiri atas unsur PMI Kabupaten Bogor, DKI Jakarta, dan PMI Provinsi Jawa Barat."Sedangkan ambulans 22 unit dan empat helikopter," katanya.

sumber : Antara
BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
يَسْتَفْتُوْنَكَۗ قُلِ اللّٰهُ يُفْتِيْكُمْ فِى الْكَلٰلَةِ ۗاِنِ امْرُؤٌا هَلَكَ لَيْسَ لَهٗ وَلَدٌ وَّلَهٗٓ اُخْتٌ فَلَهَا نِصْفُ مَا تَرَكَۚ وَهُوَ يَرِثُهَآ اِنْ لَّمْ يَكُنْ لَّهَا وَلَدٌ ۚ فَاِنْ كَانَتَا اثْنَتَيْنِ فَلَهُمَا الثُّلُثٰنِ مِمَّا تَرَكَ ۗوَاِنْ كَانُوْٓا اِخْوَةً رِّجَالًا وَّنِسَاۤءً فَلِلذَّكَرِ مِثْلُ حَظِّ الْاُنْثَيَيْنِۗ يُبَيِّنُ اللّٰهُ لَكُمْ اَنْ تَضِلُّوْا ۗ وَاللّٰهُ بِكُلِّ شَيْءٍ عَلِيْمٌ ࣖ
Mereka meminta fatwa kepadamu (tentang kalalah). Katakanlah, “Allah memberi fatwa kepadamu tentang kalalah (yaitu), jika seseorang mati dan dia tidak mempunyai anak tetapi mempunyai saudara perempuan, maka bagiannya (saudara perempuannya itu) seperdua dari harta yang ditinggalkannya, dan saudaranya yang laki-laki mewarisi (seluruh harta saudara perempuan), jika dia tidak mempunyai anak. Tetapi jika saudara perempuan itu dua orang, maka bagi keduanya dua pertiga dari harta yang ditinggalkan. Dan jika mereka (ahli waris itu terdiri dari) saudara-saudara laki-laki dan perempuan, maka bagian seorang saudara laki-laki sama dengan bagian dua saudara perempuan. Allah menerangkan (hukum ini) kepadamu, agar kamu tidak sesat. Allah Maha Mengetahui segala sesuatu.”

(QS. An-Nisa' ayat 176)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement