Senin 18 Jun 2012 21:27 WIB

'Senyum Jakarta' Batal, Fauzi Bowo Kecewa

Gubernur DKI Jakarta, Fauzi Bowo.
Foto: Republika/Aditya Pradana Putra
Gubernur DKI Jakarta, Fauzi Bowo.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Gubernur DKI Jakarta, Fauzi Bowo, mengaku kecewa atas pembatalan pelaksanaan program 'Senyum Jakarta'. Program tersebut semula direncanakan akan dilaksanakan mulai tanggal 18-24 Juni mendatang.

"Ya kalau saya punya pendapat yang berbeda lah. Saya pikir tidak ada hubungannya antara HUT DKI Jakarta dengan Pemilukada. Masa sih, pelaksanaan program Senyum Jakarta ditunda tahun depan. Ini terlalu berlebihan," kata Fauzi kepada wartawan di Balaikota, Jakarta, Senin.

'Senyum Jakarta' merupakan salah satu agenda perayaan HUT ke-485 Kota Jakarta. Fauzi mengatakan pihaknya sangat menyayangkan layanan publik serta hiburan gratis dalam program tersebut tidak dapat dinikmati oleh masyarakat. Padahal, HUT DKI merupakan pesta warga Jakarta yang jumlahnya mencapai 10 juta orang.

"Saya sangat menyayangkan terjadinya pembatalan ini," tegas pria yang akrab disapa Foke ini.

sumber : Antara
BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
يَسْتَفْتُوْنَكَۗ قُلِ اللّٰهُ يُفْتِيْكُمْ فِى الْكَلٰلَةِ ۗاِنِ امْرُؤٌا هَلَكَ لَيْسَ لَهٗ وَلَدٌ وَّلَهٗٓ اُخْتٌ فَلَهَا نِصْفُ مَا تَرَكَۚ وَهُوَ يَرِثُهَآ اِنْ لَّمْ يَكُنْ لَّهَا وَلَدٌ ۚ فَاِنْ كَانَتَا اثْنَتَيْنِ فَلَهُمَا الثُّلُثٰنِ مِمَّا تَرَكَ ۗوَاِنْ كَانُوْٓا اِخْوَةً رِّجَالًا وَّنِسَاۤءً فَلِلذَّكَرِ مِثْلُ حَظِّ الْاُنْثَيَيْنِۗ يُبَيِّنُ اللّٰهُ لَكُمْ اَنْ تَضِلُّوْا ۗ وَاللّٰهُ بِكُلِّ شَيْءٍ عَلِيْمٌ ࣖ
Mereka meminta fatwa kepadamu (tentang kalalah). Katakanlah, “Allah memberi fatwa kepadamu tentang kalalah (yaitu), jika seseorang mati dan dia tidak mempunyai anak tetapi mempunyai saudara perempuan, maka bagiannya (saudara perempuannya itu) seperdua dari harta yang ditinggalkannya, dan saudaranya yang laki-laki mewarisi (seluruh harta saudara perempuan), jika dia tidak mempunyai anak. Tetapi jika saudara perempuan itu dua orang, maka bagi keduanya dua pertiga dari harta yang ditinggalkan. Dan jika mereka (ahli waris itu terdiri dari) saudara-saudara laki-laki dan perempuan, maka bagian seorang saudara laki-laki sama dengan bagian dua saudara perempuan. Allah menerangkan (hukum ini) kepadamu, agar kamu tidak sesat. Allah Maha Mengetahui segala sesuatu.”

(QS. An-Nisa' ayat 176)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement