REPUBLIKA.CO.ID, SAMARINDA - Mantan narapidana di Kota Samarinda, Kalimantan Timur, dibekali keterampilan otomotif sebagai bekal setelah mereka berada di lingkungan masyarakat.
Sekretaris Dinas Kesejahteraan Sosial Kota Samarinda, Chairil Anwar, Selasa, menyatakan, pembekalan ketrampilan di bidang otomotif khususnya perbengkelan yang akan berlangsung selama tujuh hari yakni mulai 24-30 Juli 2012 itu diikuti 15 mantan narapidana.
"Pelatihan ini sebagai upaya memberikan motivasi kepada mantan narapidana agar bisa beradaptasi dengan lingkungan sosialnya secara wajar," tutur Chairil Anwar.
Pemberian keterampilan kepada mantan narapidana itu juga sebagai upaya mendukung kepedulian masyarakat dalam penanggulangan secara bersama oleh masyarakat dan pemerintah.
Selama ini, kata dia, tidak sedikit mantan narapidana mendapat perlakuan diskriminatif dari masyarakat sehingga melalui keterampilan itu mereka dapat bersosialisasi kembali ke dalam lingkungan masyarakat.
"Dengan keterampilan yang dimiliki itu, mereka tetap bisa hidup di lingkungan mereka sehingga tidak lagi melakukan tindakan yang dapat merugikan masyarakat. Kegiatan ini juga sebagai bentuk perhatian pemerintah agar para mantan narapidana ini bisa mendapat kesempatan berpartisipasi dalam proses pembangunan melalui beberapa bidang kegiatan kepemudaan," katanya.
Pemerintah Kota Samarida, juga mengimbau masyarakat agar tetap memberikan kesempatan kepada para mantan narapidana tersebut dan memberikan kesempatan kerja bagi mereka sesuai dengan keterampilan khususnya bagi mereka yang telah sadar serta mau kembali ke tengah masyarakat.
"Kami berharap ada perubahan stigma atau pandangan masyarakat pada para mantan narapidana ini sebab dengan mengucilkan mereka justru bisa membuat mereka kembali melakukan tindakan yang merugikan masyarakat sendiri.
Melalui keterampilan yang diberikan tersebut dapat menjadi bekal bagi para mantan narapidana untuk bisa diterma masyarakat," tutur Chairil Anwar.