REPUBLIKA.CO.ID, CILEGON - Ruas jalan Cilegon-Anyer mulai padat kendaraan bermotor menuju kawasan wisata Pantai Anyer sehingga menimbulkan kemacetan lalu lintas. Dari pantauan Ahad (26/8), ribuan kendaraan bermotor seperti mobil pribadi, bus dan sepeda motor memadati ruas jalan Cilegon-Anyer.
Kendaraan bergerak pelan-pelan menuju kawasan wisata pesisir Pantai Selat Sunda untuk berpiknik mengisi liburan Lebaran. Sebagian besar pengunjung objek wisata Pantai Anyer dari Jakarta, Tangerang, Bekasi dan Depok karena kendaraan mereka berplat nomor polisi B.
"Saya bersama istri dan anak-anak mau ke objek Pantai Tum dan Mercusuar yang berada di kawasan Pantai Anyer," kata Rudiansyah, warga Tangerang.
Ia mengaku dirinya mengunjungi kawasan objek wisata Pantai Anyer, selain biayanya relatif terjangkau juga jarak tempuh hanya beberapa jam menggunakan kendaraan pribadi. Selain itu juga kawasan pesisir pantai barat Provinsi Banten memiliki panorama alam yang indah.
Objek wisata ini juga bisa dijadikan pengetahuan dan pendidikan dengan sejarah peninggalan Mercusuar yang ada di Pantai Anyer. "Saya kira potensi kawasan Pantai Anyer tidak kalah dengan wsiata lain di Tanah Air," katanya.
Agus, pengelola obyek wisata Pantai Tum kawasan Anyer, mengaku diperkirakan pengunjung mencapai 5.000 orang memadati lokasi objek wisata Pantai Tum. Biasanya, kata dia, pengunjung yang datang pada liburan akhir pekan berkisar antara 1.000 sampai 2.000 orang.
"Saya kira padatnya pengunjung Pantai Anyer itu karena Senin (27/8) besok sudah bekerja kembali dan anak-anak masuk sekolah setelah libur Lebaran," katanya.
Menurut dia pengunjung datang bersama anggota keluarga sambil menikmati keindahaan pesisir barat Provinsi Banten. Pengunjung bisa berenang menggunakan ban dalam juga bermain 'jetski' dan 'banana boat' di perairan Selat Sunda.
"Banyak pengunjung ke objek wisata Pantai Anyer, selain berenang juga menikmati alam pesisir pantai sambil duduk atau bermain gitar," katanya.