REPUBLIKA.CO.ID, KUPANG -- Gubernur Nusa Tenggara Timur, Frans Lebu Raya, mengatakan peserta Keluarga Berencana dari pasangan usia subur di Nusa Tenggara Timur hingga Juni 2012 meningkat. Jumlahnya meningkat dari 466.000 orang menjadi 675.000 orang atau bertambah sebanyak 209.000 orang.
"Sekarang sudah 675.000 pasangan usia subur mengikuti program KB dari sebelumnya hanya 466.000 orang," kata Frans di Kupang, Senin.
Pernyataan Frans terkait masih sulitnya kaum pria untuk diajak menjadi peserta KB. Karena, masih ada anggapan bahwa hal itu hanya menjadi kewajiban istri.
Kepala Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN), Sugiri Syarief, mengatakan kaum pria lebih sulit untuk diajak menjadi peserta KB. Ada anggapan bahwa hal tersebut hanya menjadi kewajiban istri.