REPUBLIKA.CO.ID, LONDON -- Roy Hodgson melontarkan permintaan maaf kepada bek Manchester United, Rio Ferdinand terkait tidak masuknya Ferdinand dalam skuat Timnas Inggris besutannya.
Namun masalah utamanya bukan masuk atau tidak nama Ferdinand dalam line up skuat 'Tiga Singa', tapi cara Ferdinand mendapatkan informasi tersebut lewat jalan 'tidak terhormat'. Bek 32 tahun itu mengetahui namanya tidak dibawa Hodgson dari media.
Ironisnya, media mendapatkan informasi tersebut dari seorang warga yang diajak bicara Hodgson di kereta bawah tanah London. Hodgson pun mencoba mengontak Ferdinand karena persoalan ini.
Hodgson pun sadar dirinya sudah melakukan kesalahan. “Ia (Ferdinand) pantas menerima permintaan maaf dari saya, karena telah mengetahui dirinya tidak masuk (dalam skuat) dengan cara seperti itu,” ujarnya, seperti dilansir the Sun, Jumat (5/10).
Hodgson mengaku ingin berbicara langsung dengan Ferdinand. Pengganti Fabio Capello itu mengatakan dirinya tidak bermaksud melecehkan bek kelahiran London itu karena telah mengeluarkan informasi pada sembarangan orang di dalam kereta.
Meskipun saat itu, ada beberapa penumpang yang berbicara pada Hodgson dan salah satunya bertanya tentang masa depan Ferdinand bersama tim nasional. “Itu adalah kesalahan, saya harus minta maaf. Tidak ada orang lain yang harus disalahkan selain saya,” sebut Hodgson mengakhiri.