REPUBLIKA.CO.ID, HERAT -- Seorang ulama terkemuka dari Provinsi Herat, sebelah barat Afghanistan, Faruq Hussaini, menyiapkan hadian Rp 3,8 miliar bagi siapa saja yang bisa menghabisi nyawa dua penghina Nabi Muhammad Rasulullah SAW.
Dua target yang dimaksud adalah produser film 'Innocence of Muslims', Mark Yusuf Basseley alias Mark Yusuf Basseley alias Nakoula Basseley Nakoula alias Sam Bacile. Dan pembuat kartun Nabi Muhammad SAW yang dimuat majalah Prancis, Charlie Hebdo.
"Saya menawarkan uang Rp 2,8 miliar untuk membunuh produser film anti-Islam dan Rp 958 juta untuk membunuh kartunis Nabi Muhammad SAW," ucap Hussaini, seperti dilansir Al Arabiya, Ahad (7/10) kemarin.
Sayembara itu dilontarkan saat Hussaini menyampaikan khotbah Shalat Jumat di sebuah masjid. "Saya akan menjual semua harta saya, termasuk tanah saya di Herat untuk mengumpulkan uangnya," tukas dia.
Sebelumnya, Menteri Urusan Kereta Api Pakistan, Ghulam Ahmad Bilour juga membuat sayembara serupa. Ia menghargai kepala Sam Bacile sekira Rp 954 juta. Ia juga meminta Taliban bersama Alqaidah ikut dalam sayembara tersebut.