REPUBLIKA.CO.ID, SOLO -- Acara pelantikan Wali Kota Surakarta, FX Hadi Rudyatmo yang akan menggantikan Joko Widodo, Jumat (19/10) mendapat penjagaan ketat.

Sekitar seribu personel aparat keamanan baik Kepolisian, TNI, Polisi Pamong Praja, Dinas Perhubungan Pemerintah Kota Surakarta, diterjunkan untuk mengamankan acara pelantikan yang digelar di Gedung DPRD setempat.

"Kami siagakan sekitar 1.400 personil gabungan untuk pengamanan pelatikan Wali Kota Surakarta, dengan sistem bukan tutup," kata Kepala Polresta Surakarta Kombes Pol Asjima'in, usai acara gladi bersih di Solo, Kamis petang.

Selain itu, pihaknya juga sudah melakukan koordinasi dengan DPRD untuk menyediakan lahan kosong di sekitar gedung untuk menampung masyarakat yang ingin melihat langsung pelantik tersebut.

Selain itu, petugas Satuan Lalu Lintas Polresta Surakarta dan Dishub juga melakukan mengamankan jalur utama dari bandara atau hotel menuju Gedung DPRD di sepanjang Jalan Adi Sucipto Solo.

Petugas yang membawa peralatan detektor logam dan anjing pelacak diturunkan guna mensterilisasi lokasi yang digunakan pelantikan wali kota sebagai langkah antispasi benda yang mencurigakan.

Pihaknya juga bekerja sama dengan para tokoh masyarakat untuk mengamankan acara pelantikan agar berjalan aman dan lancar. "Kami mengimbau kepada masyarakat jangan melakukan konvoi di jalanan demi ketertiban umum," kata Kapolresta.

Ikuti Whatsapp Channel Republika