Sabtu 10 Nov 2012 16:45 WIB

Tiga Alasan Aher-Deddy akan Menang Versi PPP

Rep: Asep Wijaya/ Red: Karta Raharja Ucu
Sosialisasi Pemilukada Jawa Barat yang dilakukan Gubernur Jawa Barat Ahmad Heryawan
Sosialisasi Pemilukada Jawa Barat yang dilakukan Gubernur Jawa Barat Ahmad Heryawan

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Partai Persatuan Pembangunan (PPP) optimis pasangan Ahmad Heryawan (Aher) dan Deddy Mizwar akan menang pada Pemilukada Jawa Barat 2013.

"Setidaknya ada tiga alasan yang menjadi dasar optimisme kami," ujar Sekretaris Jenderal PPP Romahurmuziy kepada ROL, Sabtu (10/11).

Alasan pertama, ungkap Romahurmuziy, adalah kombinasi pasangan Aher-Deddy dinilai paling lengkap ketimbang pasangan lain. Menurut dia, perpaduan politisi-artis yang mewujud pada pasangan dari tiga partai pengusung (PPP, PKS dan Hanura) itu menjadi sebabnya. (baca: PPP: Aher-Deddy Kombinasi Santri dan Popularitas).

"Ditambah lagi politisi ini adalah seorang santri dan tidak sekadar politisi semata," jelas Romahurmuziy.

Predikat santri itu, ucap Romahurmuziy, memberikan ketenangan akan pemerolehan suara yang signifikan di sejumlah wilayah Jabar. Ia mencontohkan Cirebon dan selatan Jabar yang dikenal dengan area santri.

Alasan kedua, tegas Romahurmuziy, adalah mesin politik PPP dan PKS yang dianggap telah terbukti. Dua partai itu, jelas dia, telah membuktikan diri sebagai yang terkuat di bumi parahyangan, bila melihat Pemilukada dua periode sebelumnya.

"Periode kemarin Aher dari PKS menang, sementara sebelumnya Nu'man Abdul Hakim dari PPP menjadi Wagub Jabar," papar Romahurmuziy.

Kemudian alasan optimisme yang terakhir, tutur Romahurmuziy, adalah dari sekitar 20 lebih kabupaten yang ada di Jabar. Lima di antaranya dipimpin kader PPP. Belum lagi, ucap dia, sejumlah kader PKS yang memimpin beberapa wilayah di Jabar.

"Artinya, itu cukup memberikan penguatan pada kami bahwa kami optimis menang," tegas Romahurmuziy. (baca: Aher-Dedy Mizwar Deklarasikan Diri Jadi Cagub-Cawagub Jabar).

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement