REPUBLIKA.CO.ID,Biasanya Menteri Tenaga Kerja dan Transmigasi Muhaimin Iskandar selalu menolak kalau diajak bernyanyi di atas panggung.
Namun takkala ribuan transmigran yang bermukim di Unit Pemukiman Transmigran (UPT) Kumai Seberang, Kotawaringin, Kalimantan Tengah memintanya untuk bernyanyi, Muhaimin tak kuasa untuk menolak.
Sambil tersenyum kepada istrinya Rustini Muhaimin, akhirnya Muhaimin terpaksa menyumbangkan suaranya di atas panggung sambil diiringi tepuk tangan yang meriah dari para transmigran. "Demi warga transmigran saya rela bernyanyi dihadapan ribuan penonton. Padahal selama ini saya tak pernah mau bernyanyi di panggung," kata Muhaimin di Kumai Seberang, Kotawaringin Barat, Kalimantan Tengah, Ahad (18/11).
Pada kesempatan pertama Muhaimin mengalunkan lagu sholawatan berjudul CAK (Cintai Aku karena Allah) dengan didampingi Gus Nizam, Ustaz asal Jawa Timur.
Selanjutnya, Muhaimin mendendangkan lagu Syahdu yang dipopulerkan Rhoma Irama. Saat bernyanyi lagu dangdut ini Muhaimin didampingi Ayu Soraya, artis dangdut senior ibu kota. "Dengan bernyanyi dangdut dan sholawatan, saya berharap dapat menciptakan rasa keguyuban dengan warga transmigran yang seringkali terkenang kampung halaman, "kata Muhaimin.
Ribuan transmigran pun tampak bersorak gembira dan bertepuk tangan menyaksikan pak menteri yang sangat dihormati bersedia bernyanyi dan sholawatan.
Kedatangan Menakertrans ke lokasi UPT Kumai Seberang memang memberikan nuansa tersendiri. Lokasi transmigran yang biasanya sunyi senyap berubah menjadi serba meriah.
Tepuk tangan dan sorak- sorai langsung tergambar diwajahnya takkala artis dangdut Ayu Soraya dan Vina KDI membuka pesta rakyat transmigran.
Mereka tak pernah menyangka daerahnya yang terpencil ini bakal didatangi Menakertrans Muhaimin Iskandar yang membawa artis dangdut untuk menghibur para transmigran.
Sejenak para transmigran Kumai Seberang bisa melupakan rasa lelah setelah seharian bekerja keras di ladang-ladang sawit yang selama ini telah menghidupinya. Mereka terus bertepuk tangan sampai berakhirnya pagelaran pesta rakyat tersebut. (adv)