REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Komitmen Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo untuk mengangkat budaya betawi di ibukota mendapat sambutan yang positif. Atas inisiatifnya ini, mantan Wali Kota Solo itu mendapat julukan baru.
Julukan baru ini didapatkan Jokowi saat mengunjungi Setu Babakan, Jagakarsa, Jakarta Selatan. Program-program pro-budaya lokal yang dipaparkannya ternyata membuat sejumlah tokoh adat setempat terpesona dan memberikan dukungan penuh.
"Saya berharap semoga segera terealisasi. Sehingga, masyarakat Betawi menganggap Pak Jokowi ini (bukan Joko Widodo) adalah Joko Betawi," kata Ketua Dewan Kehormatan Badan Musyawarah Betawi, Effendi Yusuh, Rabu (21/11).
Lebih lanjut, Effendi mengatakan Bamus Betawi akan mengadakan upacara penobatan diterimanya Jokowi sebagai bagian dari masyarakat Betawi. Menanggapi undangan itu, Jokowi hanya tersenyum kecil tanpa berkomentar.