REPUBLIKA.CO.ID,BANGLADESH --- Sedikitnya seratus orang tewas terbakar setelah api melahap sebuah pabrik pakain Mode Tazreen di Distrik Ashulia, dekat Ibu Kota Dhaka, Bangladesh, Sabtu (25/11) malam.
Minimnya sistem keselamatan menjadi penyebab tingginya angka korban. Butuh waktu lima jam untuk memadamkan api. Ratusan orang melompat dari gedung setinggi sembilan lantai.
Seorang pejabat mengatakan korsleting arus pendek dugaan sementara penyebab kebakaran. Angka kematian dimungkinkan akan meningkat melihat kerusakan yang parah."Kami melanjutkan pencarian korban setelah api padam. Dan menemukan tumpukan mayat di lantai dasar pabrik,'' Kepala Pemadam Kebakaran, Abu Nayeem Shahidullah mengatakan demikian kepada AFP, seperti dilansir BBC News, Ahad (25/11).
Kebakaran menjadi momok mengerikan di kawasan industri tekstil di Bangladesh. Aljazeera menyebut sejak 2006 tidak kurang dari 600 orang terpanggang karena seringnya kebakaran di kawasan industri pinggiran ibu kota tersebut.