Kamis 05 Jul 2012 17:26 WIB

'Foke-Nara Menang Satu Putaran, Mungkin Ada Permainan Suara'

Rep: Ahmad Reza Safitri/ Red: Djibril Muhammad
Foke-Nara
Foke-Nara

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA - Pasangan calon gubernur dan wakil gubernur nomor urut pertama, Fauzi Bowo-Nachrawi Ramli (Foke-Nara) menampakkan kepanikannya dalam menghadapi perkembangan masa kampanye. Hal itu tergambar dari ngototnya mereka mengusung jargon menang 'satu putaran' saja.

"Padahal untuk masuk ke putaran dua saja sudah cukup bagus," kata pengamat politik UI Iberamsyah, di Jakarta, Kamis (5/7).

Menurut dia, basis dukungan pasangan Foke–Nara, yakni Partai Demokrat (PD) sudah sangat rapuh dan bahkan dibenci masyarakat karena para pemimpinnya terlibat skandal korupsi. Karena itu, dia mengistilahkan Foke-Nara berjalan di atas kapal yang rapuh.

Selain itu, Iberamsyah juga menyangsikan jika Pemilukada DKI akan berlangsung satu putaran, seperti banyak diklaim pendukung Foke-Nara. Sebab, kata dia, suara akan terbagi pada enam pasangan kandidat.

Dia khawatir, jika memaksakan terjadi satu putaran, pelaksanaan Pemilukada akan menjadi tidak sehat. Sebab, hal tersebut menjadi tidak mungkin dalam kondisi enam pasang kandidat. "Kalau ternyata berlangsung satu putaran dan Foke–Nara menang, wah, perlu kita curigai. Kemungkinan ada permainan suara," ujarnya.

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
يٰٓاَيُّهَا الَّذِيْنَ اٰمَنُوْٓا اِذَا قُمْتُمْ اِلَى الصَّلٰوةِ فَاغْسِلُوْا وُجُوْهَكُمْ وَاَيْدِيَكُمْ اِلَى الْمَرَافِقِ وَامْسَحُوْا بِرُءُوْسِكُمْ وَاَرْجُلَكُمْ اِلَى الْكَعْبَيْنِۗ وَاِنْ كُنْتُمْ جُنُبًا فَاطَّهَّرُوْاۗ وَاِنْ كُنْتُمْ مَّرْضٰٓى اَوْ عَلٰى سَفَرٍ اَوْ جَاۤءَ اَحَدٌ مِّنْكُمْ مِّنَ الْغَاۤىِٕطِ اَوْ لٰمَسْتُمُ النِّسَاۤءَ فَلَمْ تَجِدُوْا مَاۤءً فَتَيَمَّمُوْا صَعِيْدًا طَيِّبًا فَامْسَحُوْا بِوُجُوْهِكُمْ وَاَيْدِيْكُمْ مِّنْهُ ۗمَا يُرِيْدُ اللّٰهُ لِيَجْعَلَ عَلَيْكُمْ مِّنْ حَرَجٍ وَّلٰكِنْ يُّرِيْدُ لِيُطَهِّرَكُمْ وَلِيُتِمَّ نِعْمَتَهٗ عَلَيْكُمْ لَعَلَّكُمْ تَشْكُرُوْنَ
Wahai orang-orang yang beriman! Apabila kamu hendak melaksanakan salat, maka basuhlah wajahmu dan tanganmu sampai ke siku, dan sapulah kepalamu dan (basuh) kedua kakimu sampai ke kedua mata kaki. Jika kamu junub, maka mandilah. Dan jika kamu sakit atau dalam perjalanan atau kembali dari tempat buang air (kakus) atau menyentuh perempuan, maka jika kamu tidak memperoleh air, maka bertayamumlah dengan debu yang baik (suci); usaplah wajahmu dan tanganmu dengan (debu) itu. Allah tidak ingin menyulitkan kamu, tetapi Dia hendak membersihkan kamu dan menyempurnakan nikmat-Nya bagimu, agar kamu bersyukur.

(QS. Al-Ma'idah ayat 6)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement