Sabtu 08 Dec 2012 16:58 WIB

Ini Alasan Penyanyi Gangnam Style Minta Maaf

Psy 'Gangnam Style'
Psy 'Gangnam Style'

REPUBLIKA.CO.ID,JAKARTA--Psy, penyanyi Korea Selatan yang berada di balik hit menghebohkan "Gangnam Style" meminta maaf setelah melantunkan lirik anti-Amerika pada konser terakhirnya, menjelang libur nasional yang dihadiri Presiden AS Barack Obama dan keluarganya.

Psy menyampaikan permintaan maaf setelah sejumlah laporan yang muncul di Amerika Serikat Jumat waktu setempat mengenai keikutsertaannya dalam dua penampilan menghebohkan di depan militer AS pada 2004.

Video pop dan tarian "Gangnam Style" karya Psy kini menjadi video paling banyak ditonton di YouTube dengan lebih dari 900 juta orang menontonnya sejak pertama kali diunggah Juli lalu.

"Di samping berterimakasih untuk kebebasan yang diekspresikan saya sendiri, saya paham ada batas-batas bahasa apa yang pantas dan saya sungguh menyesal atas bagaimana lirik-lirik telah ditafsirkan," kata rapper itu dalam satu pernyataannya.

"Saya akan selamanya menyesal untuk luka apapun yang saya sebabkan oleh kata-kata itu," tambahnya.

Dalam salah satu penampilannya yang disebut Psy terjadi delapan tahun silam,

si rapper memprotes kematian dua gadis remaja Korea Selatan karena digilas sebuah tank AS yang digelarkan di negara itu.

Pada penampilan lainnya, Psy juga kritis terhadap invasi pimpinan AS ke Iraq dan pendudukan di negara itu di mana Korea Selatan juga berpartisipasi.

Psy dijadwalkan tampil pada acara televisi tahunan "Christmas in Washington" yang juga akan dihadiri Obama dan keluarganya, demikian Gedung Putih seperti dikutip Reuters.

Stasiun TNT yang akan menayangkan acara itu menyatakan Psy akan tampil sesuai rencana semula

sumber : antara
BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
يٰٓاَيُّهَا الَّذِيْنَ اٰمَنُوْٓا اِذَا قُمْتُمْ اِلَى الصَّلٰوةِ فَاغْسِلُوْا وُجُوْهَكُمْ وَاَيْدِيَكُمْ اِلَى الْمَرَافِقِ وَامْسَحُوْا بِرُءُوْسِكُمْ وَاَرْجُلَكُمْ اِلَى الْكَعْبَيْنِۗ وَاِنْ كُنْتُمْ جُنُبًا فَاطَّهَّرُوْاۗ وَاِنْ كُنْتُمْ مَّرْضٰٓى اَوْ عَلٰى سَفَرٍ اَوْ جَاۤءَ اَحَدٌ مِّنْكُمْ مِّنَ الْغَاۤىِٕطِ اَوْ لٰمَسْتُمُ النِّسَاۤءَ فَلَمْ تَجِدُوْا مَاۤءً فَتَيَمَّمُوْا صَعِيْدًا طَيِّبًا فَامْسَحُوْا بِوُجُوْهِكُمْ وَاَيْدِيْكُمْ مِّنْهُ ۗمَا يُرِيْدُ اللّٰهُ لِيَجْعَلَ عَلَيْكُمْ مِّنْ حَرَجٍ وَّلٰكِنْ يُّرِيْدُ لِيُطَهِّرَكُمْ وَلِيُتِمَّ نِعْمَتَهٗ عَلَيْكُمْ لَعَلَّكُمْ تَشْكُرُوْنَ
Wahai orang-orang yang beriman! Apabila kamu hendak melaksanakan salat, maka basuhlah wajahmu dan tanganmu sampai ke siku, dan sapulah kepalamu dan (basuh) kedua kakimu sampai ke kedua mata kaki. Jika kamu junub, maka mandilah. Dan jika kamu sakit atau dalam perjalanan atau kembali dari tempat buang air (kakus) atau menyentuh perempuan, maka jika kamu tidak memperoleh air, maka bertayamumlah dengan debu yang baik (suci); usaplah wajahmu dan tanganmu dengan (debu) itu. Allah tidak ingin menyulitkan kamu, tetapi Dia hendak membersihkan kamu dan menyempurnakan nikmat-Nya bagimu, agar kamu bersyukur.

(QS. Al-Ma'idah ayat 6)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement