REPUBLIKA.CO.ID, WASHINGTON -- Amerika Serikat menyatakan saat ini tengah memantau situasi peluncuran roket Korea Utara yang berlangsung Rabu (11/12) waktu setempat.
"Kami mencatat peluncuran dan kami sedang memantau situasi tersebut. Kami akan memberikan komentar resmi lebih lanjut nanti," kata pejabat itu dalam pesan email seperti dikutip Reuters.
Korea Utara meluncurkan roket jarak jauh untuk kedua kalinya tahun ini pada Rabu waktu setempat. Misi tersebut diklaim sukses dan Korut telah menempatkan satelit dalam orbit.
Misi peluncuran kedua roket buatan Korut memicu kekhawatiran sejumlah negara seperti AS dan Jepang. Kedua negara itu menganggap peluncuran roket Korut sebagai uji coba peluru kendali balistik terselubung.