Rabu 12 Dec 2012 15:35 WIB

12 Bayi Lahir di RSUD Cianjur pada 12-12-12

 Seorang perawat memeriksa sejumlah bayi yang baru dilahirkan pada tanggal 12 Desember 2012 di ruang perawatan bayi Rumah Sakit Ibu dan Anak Rosiva Medan, Sumut, Rabu (12/12). (/Septianda Perdana)
Seorang perawat memeriksa sejumlah bayi yang baru dilahirkan pada tanggal 12 Desember 2012 di ruang perawatan bayi Rumah Sakit Ibu dan Anak Rosiva Medan, Sumut, Rabu (12/12). (/Septianda Perdana)

REPUBLIKA.CO.ID, CIANJUR -- Sebanyak 12 bayi lahir pada tanggal 12-12-12, secara normal di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Cianjur, Jabar, Rabu (12/12).

Penanggung jawab Ruang Bersalin RSUD Cianjur, Tuti Astuti, membenarkan hal tersebut. Dia mengungkapkan, sejak pukul 00:00 WIB hingga pukul 10:00 WIB, tercatat 12 bayi lahir di rumah sakit tersebut.

Meski terlahir pada tiga angka kembar, dia mengakui tidak ada permintaan khusus dari pihak keluarga, sehingga kelahiran dua belas bayi tersebut berjalan secara normal.

"Seluruhnya lahir sesuai dengan semestinya, tidak ada permintaan khusus dari pihak keluarga. Prosesnya sebagian besar normal, sedangkan 8 orang diantaranya berkelamin laki-laki dan 4 berkelamin perempuan," katanya.

Dia menuturkan, keseluruhan ibu yang melahirkan pada tiga angka kembar itu, merupakan pasien jampersal dimana biaya persalinannya gratis.

Sementara itu, Sari Rahmawati (30) salah seorang ibu yang melahirkan tanggal 12-12-12, warga Desa Salagedang, Pagelaran, mengaku tidak mengatur jadwal melahirkan pada tanggal cantik tersebut.

Bahkan perkiraan bidan sebelumnya, dia baru akan melahirkan awal tahun 2013. Namun beberapa hari lalu, dia merasakan konstraksi dan langsung di larikan ke RSUD Cianjur, hingga melahirkan pukul 10.00 WIB.

"Harapan saya, putra kedua ini, dapat menjadi anak yang berbakti dan berguna bagi orang tua, agama dan bangsanya. Saya tidak menyangka akan melahirkan pada tanggal cantik tahun ini 12-12-12," katanya.

sumber : Antara
Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement