REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG -- Isu kiamat yang kencang berhembus ditanggapi santai oleh musisi kawakan Iwan Fals. Menurutnya, kapan terjadinya kiamat Wallahualam (hanya Allah yang tahu).
''Katanya, ada yang bilang 12-12-2012. Alhamdulilah sudah lewat. Namun, menurut Lembaga Antariksa Amerika Serikat (NASA), kiamat terjadi pada (23/12), (24/12) atau (25/12). Benar tidaknya, percaya tidak percaya,'' kata Iwan saat ditemui di Bandung, Sabtu (15/12) malam.
Tentu, lanjut dia, NASA juga punya perhitungan secara akademis. Kalaupun terjadi sesuatu, itu fenomena alam dan masyarakat tidak usah panik.
Isu kiamat yang terjadi pada tahun ini kian berhembus. Apalagi setelah kalender Suku Maya meramalkan 21 Desember 2012 sebagai hari kiamat.
Dailymail melansir para ahli menegaskan kiamat yang diramalkan Suku Maya tersebut tidak akan terjadi.
Fenomena adanya kiamat ini mengguncang sebagian masyarakat dunia. Bahkan, di Cina ada seorang pria yang membuat kapal besar untuk mempersiapkan jika kiamat benar-benar terjadi. Dia rela menghabiskan seluruh tabungannya demi membuat kapal besar layaknya kisah Nabi Nuh AS.