REPUBLIKA.CO.ID,YOGYAKARTA--YOGYAKARTA--Mantan wakil rektor Universitas Muhammadiyah Yogyakarta Husni Amriyanto mengatakan, pengurus Keluarga Alumni Universitas Muhammadiyah Yogyakarta (KAUMY) diharapkan mampu membangun jejaring alumni yang solid.
KAUMY, ujar Husni, merupakan wadah bersama, bagi puluhan ribu alumni UMY untuk membangun kemaslahatan bagi sesama di mana pun alumni berada.
"Sehingga KAUMY dapat menjadi saluran bagi alumni yang telah eksis, untuk memberi sumbangsih bagi sesama alumni,"kata Husni, Kamis malam, (27/12).
Menurut Husni, potensi alumni UMY yang tersebar di berbagai bidang profesi di tanah air dan luar negeri merupakan aset penting bagi perkembangan almamater jika dikelola optimal.
“Sinergi antara UMY dan KAUMY mampu menawarkan inisiatif strategis bagi pengembangan UMY,” kata Husni.
Husni yang juga lulusan Lembaga Ketahanan Nasional (Lemhanas) RI ini menambahkan, jumlah alumni UMY saat ini sudah menembus angka 29 ribu orang.
Menurut dia, jumlah alumni yang sudah demikian banyak ini harus dapat dikonsolidasikan untuk dikembangkan ke arah koneksitas antaralumni.
Koneksitas, terang Husni, dapat dibangun dari berbagai macam basis yang dimiliki, di antaranya, profesi, fakultas, daerah, dan angkatan.
“Tugas KAUMY adalah mengoptimalkan interkoneksitas di kalangan alumni yang tersebar luas,” ujar Husni.
Husni menegaskan, jejaring KAUMY yang dimaksud tersebut, jangan hanya identik dengan mengumpulkan jejaring antaralumni yang sudah berhasil dan sukses kariernya.
Jejaring itu, ujar Husni, hendaknya justru lebih didedikasikan untuk membantu alumni yang sebagian besar masih berada pada fase berjuang atau bahkan bertahan hidup.
Husni mengakui, banyak alumni yang sudah sukses, tapi lebih banyak lagi yang sedang melalui jurang terjal kehidupan.
Menurut Husni, penting untuk saling terhubung di antara alumni, agar bisa saling mendukung satu sama lain.
KAUMY sendiri akan menyelenggarakan Musyawarah Nasional yang berlangsung di Universitas Muhammadiyah Yogyakarta (UMY), 28-29 Desember 2012.