Rabu 30 Jan 2013 15:44 WIB

Munarman FPI Jadi Caleg PPP

Rep: Muhammad Akbar Wijaya/ Red: Mansyur Faqih
Juru Bicara FPI Munarman
Juru Bicara FPI Munarman

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Lama tak terdengar kabarnya, Juru Bicara Front Pembela Islam (FPI), Munarman dikabarkan tengah bersiap menjadi calon anggota legislatif (caleg) pada Pemilu 2014. Partai Persatuan Pembangunan (PPP) menjadi perahu politik yang dipilih Munarman. 

"Ya sudah (masuk daftar caleg PPP-red), boleh kan?" kata Ketua Umum PPP, Suryadharma Ali kepada wartawan di kompleks MPR/DPR Senayan, Jakarta, Rabu (30/1).

Suryadarma menilai Munarman sebagai figur yang kaya pengetahuan. Selain itu Munarman juga matang pengalaman di bidang organisasi dan hukum. Suryadarma berharap bergabungnya Munarman bisa membawa angin segar bagi kiprah politik PPP di tanah air. 

"Saya lihat Pak Munarman punya kualifikasi tinggi. Pengetahuannya baik. Dia juga pengacara. Sehingga cocok berkiprah di politik," puji Suryadarma.

Menurut Suryadarma, Munarman memilih PPP karena merasa memiliki kesamaan visi dan misi. Dia membantah bila kedatangan Munarman akan membuat PPP menjadi radikal dalam menerapkan politik Islam. Bagi PPP perilaku keras tidak mesti dimusuhi. 

"Katakanlah FPI garis keras. Lalu bagaimana perlakuan kita kepada FPI yang garis keras? Dimusuhi atau dirangkul? Kalau saya dirangkul. Dengan dirangkul bisa komunkasi tukar pikiran. Bisa saling memberikan masukan positif," lanjut Menteri Agama tersebut.

Sebagai caleg PPP, Munarman akan di tempatkan di wilayah Sumatera Selatan. Pertimbangannya Sumatera Selatan merupakan provinsi kelahiran Munarman.

Selain Munarman, adik Yusril Ihza Mahendra, Yusron Ihza Mahendra juga bakal menjadi Caleg PPP. Yusron akan di daerah pemilihan Bangka Belitung. 

Tak cuma Yusron anak tokoh Negara Islam Indonesia, Panji Gumilang juga akan bergabung menjadi caleg PPP. "Insya Allah anaknya, tinggal kofirmasi," kata Suryadarma. 

BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement