REPUBLIKA.CO.ID, LAMONGAN -- Persela Lamongan membuktikan janji untuk segera bangkit dari keterpurukan. Tim berjuluk Laskar Joko Tingkir sukses meraih kemenangan ketiga dalam laga lanjutan Indonesia Super League (ISL), Rabu (6/3), di Stadion Surajaya, Lamongan.Tak tanggung-tanggung, kemenangan Persela diraih atas tim tiga besar, Mitra Kukar.
Bertanding di depan para pendukungnya, Persela bermain apik dan sukses memetik poin penuh berkat kemenangan dua gol tanpa balas. Mitra Kukar sebenarnya lebih dulu membuat ancaman. Ketika pertandingan baru berjalan tiga menit, tim berjuluk Naga Mekes sempat merepotkan barisan pertahanan tuan rumah melalui aksi Esteban Herrera. Sayang tendangan keras Esteban tak berbuah gol lantaran masih bisa dihalau bek Persela.
Persela yang tak mau menanggung malu di depan para pendukungnya, terus berusaha menggencarkan serangan. Pada menit ke-16, gelandang Persela Oh In-Kyun sukses melakukan penetrasi ke jantung pertahanan Mitra. Sayangnya, umpan datar yang dilepaskan gelandang asal Korea tersebut tak mampu dimaksimalkan Fajar Handika.
Publik Lamongan akhirnya bersorak pada menit ke-25. Gol pembuka Persela didapat berkat gol bunuh diri bek Mitra Kukar, Sefti Hadi. Berawal dari tendangan sudut Gustavo Lopez, Sefti Hadi yang mencoba menghalau laju bola dengan sundulan, justru membuat si kulit bundar bersarang di gawang sendiri. Persela unggul 1-0 hingga turun minum.
Usai jeda, Mitra Kukar memiliki peluang emas untuk menyamakan kedudukan pada menit ke-69. Persela mendapatkan hukuman penalti setelah tuan rumah melakukan pelanggaran di kotak terlarang. Nahas, Esteban Herrera yang maju sebagai algojo titik putih, gagal melaksanakan tugasnya. Tendangan Esteban melambung di atas mistar gawang Persela yang dikawal Khoirul Huda.
Kegagalan penalti membuat mental Mitra Kukar tertekan. Alih-alih ingin menyamakan kedudukan, Mitra Kukar justru kembali kebobolan pada menit akhir pertandingan. Samsul Arif memastikan pesta kemenangan pada menit ke-91.
Sukses menerobos barisan pertahanan tim tamu dari sisi kanan, striker timnas Piala AFF 2012 tersebut melepaskan tendangan keras yang tak bisa dihalau kiper Mitra, Samsidar. Persela pun meraih kemenangan meyakinkan dengan skor dua gol tanpa balas.
Kemenangan ini tentu menjadi awal kebangkitan Persela di kompetisi Liga Super Indonesia. Setelah sebelumnya menjadi juru kunci, Persela kini menempati uturan 11 dengan koleksi 10 poin hasil dari sembilan pertandingan.
Sedangkan bagi Mitra Kukar, kekalahan membuyarkan misi untuk kembali memuncaki klasemen menggeser Persipura Jayapura. Naga Mekes tetap berada di peringkat tiga dengan torehan 19 poin hasil dari 10 pertandingan. Mitra Kukar terpaut dua angka dari Persipura.