REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Buruh siap menggelar aksi besar pada May Day 1 May 2013 nanti. Presidium Majelis Pekerja Buruh Indonesia (MPBI) Andi Gani Nena Wea mengatakan, pada hari buruh internasional, tak kurang 10 juta buruh akan aksi di 200 kabupaten yang tersebar di 20 provinsi.
"1 Mei jutaan buruh akan aksi besar-besaran," kata Andi Gani pada konfrensi pers MPBI Senin (1/4) di Jakarta. Rencananya, aksi besar-besaran tersebut buruh akan mengepung 9 Kementerian/Lembaga.
Sembilan kementerian tersebut yaitu Kemenkokesra, Kementrian Perekonomian, Kemenkes, Kemenakertrans, Kemen BUMN, Kemendagri, Kemensos, Bappenas, dan BKPM. Tidak hanya itu, serikat buruh berencana akan menutup ruas jalan Thamrin-Sudirman.
"Pengepungan tersebut terkait tuntutan kami tentang jaminan sosial, hapus outsourcing, dan tolak upah murah," kata Andi Gani.
Andi Gani mengungkapkan, buruh pun berencana akan mogok nasional pada 6 Agustus mendatang ketika pembacaan nota keuangan APBN oleh Presiden. "Pada mogok nasional, tidak hanya buruh kota tapi juga buruh pelabuhan, buruh bandara, buruh perbankan, dan buruh perusahaan BUMN," ujar Andi Gani.
Sebelum aksi besar-besaran, Andi Gani mengungkapkan, buruh akan aksi pemanasan terlebih dahulu pada 10 April dan 1 Juni. "Kami akan lihat implementasi jaminan kesehatan, upah murah, dan itikad perusahaan BUMN pasca aksi kami tanggal 10 April dan 1 Juni tersebut," kata Andi Gani.