REPUBLIKA.CO.ID, SUKABUMI -- Kabupaten Sukabumi berupaya mencetak ratusan hektare areal persawahan baru. Langkah ini untuk menggenjot produksi padi di daerah selatan Jawa Barat ini.
Data Dinas Pertanian Tanaman Pangan (DPTP) Kabupaten Sukabumi menyebutkan, pada 2012 lalu, jumlah lahan persawahan baru mencapai sebanyak 200 hektare. Sementara pada 2013 ini ditargetkan sebanyak 100 hektare areal persawahan baru.
‘’Perluasan areal sawah di Sukabumi sangat memungkinkan,’’ ujar Wakil Bupati Sukabumi, Akhmad Jajuli saat panen perdana di areal perluasan sawah baru di Desa Cikareunggesan, Kecamatan Jampang Kulon, Sabtu (13/4).
Pasalnya, banyak lahan yang berpotensi untuk dijadikan areal persawahan. Menurut Jajuli, perluasan sawah ini juga untuk mengimbangi perubahan alih fungsi lahan pertanian ke bidang lain. Terlebih, ada sejumlah lahan pertanian yang diubah fungsinya menjadi lahan perumahan maupun kawasan industri.
Kepala DPTP Kabupaten Sukabumi Sudrajat menerangkan, kegiatan percetakan sawah pada tahun 2012 dialokasikan di empat lokasi. Keempat daerah itu yakni Desa Cikaranggeusan Kecamatan Jampang Kulon dengan luas 40 hektare, Desa Gunungbatu Kecamatan Ciracap dengan luas 60 hektare, Desa Wangunreja Kecamatan Nyalindung seluas 60 hektare, dan Desa Sindangraja Kecamatan Curug Kembar dengan luas 40 hektare.