Sabtu 18 May 2013 23:47 WIB

Palembang Optimis Tekan Biaya Listrik Hingga 80 Persen

Jembatan Ampera
Foto: Antara
Jembatan Ampera

REPUBLIKA.CO.ID, PALEMBANG -- Kota Palembang melakukan penghematan listrik dengan menggunakan lampu hemat energi LED.

Wali Kota Palembang Eddy Santana Putra mengatakan, dengan menggunakan lampu hemat energi diperkirakan mampu menghemat pengeluaran beban biaya listrik sampai 80 persen.

"Lampu LED hemat energi sehingga optimistis akan menekan biaya lampu jalan," katanya ketika peluncuran kota terang hemat energi, di Plaza Benteng Kuto Besak Palembang, Sabtu.

Menurut dia, efisiensi energi menjadi sangat penting untuk mengurangi beban pemkot setempat. Karena itu, penggantian lampu biasa dengan LED atau hemat energi menjadi keharusan.

Ia mengatakan, penerangan kota pempek pada setiap sudut sangat penting untuk mendukung Palembang kota nyaman dan aman. Penerangan Jembatan Ampera yang merupakan ikon kota pempek juga menjadi salah satu upaya untuk menarik kunjungan wisatawan ke daerah itu.

Sebelumnya, Kepala Dinas Penerangan Jalan Pertamanan dan Pemakaman, Andi Wijaya Busro menjelaskan, sampai kini sebanyak 24.000 titik lampu jalan telah menerangi kota yang dibelah Sungai Musi.

Bukan hanya kawasan tengah kota yang kini terang benderang tetapi pinggiran dan berbatasan di daerah lain juga terpasang lampu jalan, ujarnya.

Dia menambahkan, selama ini beban lampu jalan mencapai Rp2,8 miliar per bulan. Dengan penggantian lampu menjadi hemat energi diharapkan mampu menurunkan beban pembayaran listrik.

Sementara untuk program kota terang tersebut pemkot menginvestasikan dana APBD setempat sekitar Rp7 miliar.

sumber : Antara
BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement