REPUBLIKA.CO.ID, BANTUL -- Manajemen Persiba Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta menyatakan sampai saat ini masih kesulitan mencari sponsor guna membiayai operasional para pemain yang kini sedang mengikuti kompetisi Indonesia Primer League.
"Persiba Bantul sampai hari ini masih setengah mati untuk mencari sponsor, sehingga Persiba harus 'bantingan' dana agar bisa bertahan," kata Manajer Persiba Bantul, Idham Samawi di Bantul, Rabu (22/5).
Menurut dia, saat dilantik menjadi Ketua Umum Pengurus Cabang (Pengcab) Persatuan Sepakbola Seluruh Indonesia (PSSI) Bantul, akibatnya manajemen Persiba Bantul masih mempunyai hutang untuk membiayai tim dalam kompetisi Indonesia Primer League (IPL).
Ia mengatakan, salah satu penyebab Persiba kesulitan mencari sponsor karena konflik dan dualisme kompetisi sepak bola di Tanah Air yang mengakibatkan sejumlah sponsor enggan membantu pendanaan tim tidak seperti sebelumnya.
"Saya melihat hal ini tidak hanya Persiba, tapi hampir seluruh klub sepak bola di Indonesia juga kesulitan mendapat sponsor ketika pelaksanaan kompetisi, terkecuali yang sudah ada sponsor tetap," katanya.
Bahkan dikatakan sebelumnya, untuk asal tampil dalam kompetisi dan tidak menargetkan untuk juara setidaknya Persiba Bantul membutuhkan biaya sebesar Rp 6 miliar dan maksimal sampai sebesar Rp 14 miliar untuk juara.
"Meski saya mendengar dari tim kesebelasan lain untuk mentargetkan juara kebutuhan bisa sebesar Rp 26 miliar, tapi Persiba tidak sampai dan sudah dibuktikan ketika juara Divisi Liga Utama Rp 14 miliar," katanya.
Oleh sebab itu, kata dia pihaknya mengaku belum dapat memastikan untuk mencari dana minimal sebesar Rp6 miliar dengan kondisi Persiba yang saat ini ikut kompetisi IPL, bahkan pihaknya mengakui resiko bisa berhenti di tengah jalan.
Namun, kata mantan Bupati Bantul dua periode ini, pada konggres luar biasa yang digelar beberapa waktu telah diputuskan hanya ada satu kompeitisi dalam PSSI diharapkan bisa membawa perubahan termasuk untuk sepak bola Tanah Air.
"Mudah-mudahan pada tahun depan dengan satu PSSI dan satu kompetisi itu, tidak terjadi lagi (mencari sponsor) dan Pengcab PSSI Bantul siap mengawal Persiba untuk bisa lebih baik lagi di tahun depan," katanya.