Kamis 23 May 2013 23:51 WIB

BPOM Sidak Jajanan Sekolah di Pacitan

Sejumlah siswa Sekolah Dasar (SD) membeli jajanan harum manis (gulali kapas) di pekarangan sekolah mereka.
Foto: Iggoy el Fitra/Antara
Sejumlah siswa Sekolah Dasar (SD) membeli jajanan harum manis (gulali kapas) di pekarangan sekolah mereka.

REPUBLIKA.CO.ID, TRENGGALEK -- Petugas Badan Pengawasan Obat dan Makanan Surabaya mengambil sejumlah sampel makanan/jajanan secara acak di sejumlah pasar serta sekolah di Kabupaten Pacitan, Jawa Timur.

Staf Bidang Sertifikasi dan Layanan Informasi Konsumen BPOM Surabaya, Eni Zuniati, Kamis mengungkapkan, berdasar hasil sidak sementara yang dilakukan, pihaknya menengarai ada sejumlah produk makanan maupun jajanan kemasan/nonkemasan yang mengandung zat kimia berbahaya, seperti rhodamin-B dan boraks.

"Ada beberapa sampel yang kami ambil dan ditengarai mengandung boraks," ungkapnya sambil menunjukkan sampel kerupuk yang diduga mengandung bahan pengawet berbahaya bagi kesehatan tersebut.

Tak hanya menyasar pasar-pasar, dalam sidak selama dua hari tersebut tim BPOM uga menyambangi sekolah-sekolah. Tujuannya, kata Eny, yakni untuk mengetahui ada atau tidaknya jajanan yang dijual di lingkungan sekolah yang mengandung bahan/zat kimia berbahaya.

sumber : Antara
BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement