REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- DPP PDI Perjuangan akan menyiapkan pengganti almarhum Taufiq Kiemas sebagai pimpinan MPR dalam tujuh hari ke depan. Tokoh yang akan diusung diambil berdasarkan struktural pimpinan PDI Perjuangan di DPR.
"Kami urut kacang saja, wakil ketua DPR dan ketua fraksi DPR. Dua itu yang senior," kata Ketua DPD PDI Perjuangan Jawa barat, TB Hasasnuddin di Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta, Senin (10/6).
Wakil Ketua Komisi I DPR itu mengatakan pemilihan ketua MPR tidak akan rumit. DPP akan memilih tokoh yang secara struktural dan dari segi politik dinilai paling tepat mengisi kursi tersebut.
"Mbak Puan (Puan Maharani) gak ada negatifnya, karena memang sudah disiapkan. Pak Pramono (Pramono Anung) juga," ujar dia.
Sementara itu, Wakil Ketua MPR Lukman Saifuddin mengatakan dalam waktu singkat pimpinan akan menggelar rapat untuk meminta PDI Perjuangan mengajukan usulan nama pengganti. Karena dalam UU MPR, DPR, DPR, dan DPRD (MD3), selambat-lambatnya 30 hari pengganti pimpinan MPR harus ditentukan.
"MPR itu terdiri dari anggota DPR dan DPD. Nah karena Pak TK berasal dari Fraksi PDIP maka fraksi lah yang berhak untuk mengajukan nama pengganti," jelas Lukman.
Siapa pun yang akan diajukan menurut Lukman merupakan kewenangan penuh PDI Perjuangan. Tetapi ia meyakini partai tersebut memiliki tokoh-tokoh yang bisa mengimbangi dan melanjutkan tugas Taufiq di MPR.