REPUBLIKA.CO.ID SURABAYA -- Kepolisian Daerah Jawa Timur menggelar operasi pengamanan kenaikan bahan bakar minyak (BBM) bersandi "Operasi Dian 2013" yang dimulai 10 Juni hingga 9 Juli mendatang.
"Operasi selama 30 hari itu untuk mengantisipasi perkiraan ancaman terhadap kebijakan penyesuaian subsidi BBM," kata Kabid Humas Polda Jatim AKBP Awi Setiyono SIK MHum di Surabaya, Selasa.
Ia menjelaskan, personel yang terlibat operasi sebanyak 115 personel Polda Jatim, Brimob, dan Ditpolair.
"Operasi yang bersifat pencegahan dan penegakan hukum itu memiliki sasaran untuk pengamanan aksi penolakan subsidi BBM, pengamanan SPBU/AMPS, dan penimbunan BBM bersubsidi," katanya.
Sasaran lainnya, antisipasi sabotase atau penghadangan kendaraan pengangkut BBM, pengoplosan BBM, penjualan BBM bersubsidi ke industri, pertambangan, dan perkebunan, dan sebagainya.
"Kami juga akan melakukan pengamanan dan pengawasan terhadap penyaluran kompensasi BBM atau bantuan langsung sementara masyarakat (BLSM) agar berlangsung kondusif," katanya.