REPUBLIKA.CO.ID, SURABAYA -- Harga gas LPG 3 kilogram di Kota Surabaya, Jawa Timur, terpantau normal yakni Rp 13 ribu per tabung. Selain itu, pasokannya kini sudah dianggap mencukupi.
Agen LPG di Jalan Nginden, Surabaya, Slamet (50) mengatakan, 'gas melon' sudah kembali normal sejak dua hari lalu. Dia mengaku, harga jual agennya Rp 13 ribu per tabung pada para pengecer.
"Kami pernah menaikan harga walau stok minim," katanya pada ROL, Rabu (11/6).
Dengan terkendalinya pasokan gas, maka barang tersebut sudah kembali beredar di kalangan masyarakat. Pihaknya juga tidak lagi membatasi permintaan toko yang hendak memesan gas dalam skala kebutuhan normal.
Sebab, Pertamina sudah normal mengirimkan dua atau tiga truk gas ke agennya setiap hari.
Berbicara secara terpisah, pegawai sebuah rumah makan di Kertajaya, Sumarsih (35) mengatakan, sekarang ini sudah tidak ada lagi pembatasan pembelian dari toko penjual gas. Harga tabung melon itu sendiri diperolehnya dengan harga Rp 15 ribu. "Kalau yang besar Rp 75 ribu, harga sudah normal," katanya.
Rumah makan tersebut beberapa waktu lalu sempat tutup lantaran kekurangan stok gas, sehingga tidak bisa memasak makanan. Namun, setelah normal, pembelian gas untuk keperluannya dalam skala besar, tidak lagi bermasalah.