REPUBLIKA.CO.ID,SUBANG--Sebuah pesawat latih terbang layang jenis Glider bernomor registrasi G-2101 jatuh di areal perkebunan singkong sekitar Desa Tanggulung Timur, Kecamatan Kalijati, Kabupaten Subang, Jawa Barat, Kamis.
Salah seorang saksi mata Karno mengatakan peristiwa jatuhnya pesawat tersebut cukup mengagetkan. Sebab terdengar suara yang kencang saat pesawat tersebut jatuh ke areal perkebunan singkong milik warga setempat.
Karno mengaku pada awalnya mengira pesawat itu sedang melakukan atraksi di udara. Tetapi lama-kelamaan, pesawat itu semakin dekat sampai akhirnya jatuh. "Setelah jatuh, saya melihat ada tubuh manusia di dalam pesawat itu," katanya, di Subang, Kamis.
Masyarakat setempat pada awalnya berinisiatif untuk melakukan pertolongan. Tetapi, karena khawatir terjadi sesuatu yang tidak diinginkan, akhirnya kejadian itu dilaporkan ke Lanud Suryadharma Kalijati.
Tidak lama setelah masyarakat melapor, datang sejumlah personil TNI/AU Suryadharma ke lokasi kejadian jatuhnya pesawat latih itu.
Berdasarkan informasi, pesawat latih terbang layang jenis Glider itu diterbangkan Edmond Edware Pele, seorang siswa Federasi Aerosport Seluruh Indonesia (FASI) Lanud Suryadharma, Kalijati, Subang.
Edmond dikabarkan meninggal dunia di lokasi kejadian setelah pesawat yang diterbangkannya terbalik hingga jatuh ke areal perkebunan singkong.