REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG -- Institut Teknologi Bandung (ITB) menjalin kerja sama dengan General Electric. Kerja sama ini menyangkut program Executive University guna membantu sumber daya manusia di Indonesia.
ITB merupakan universitas pertama di Indonesia yang berkolaborasi dengan GE dalam Program Executive University. ITB dan GE akan bekerja sama dalam program dan mentoring bagi mahasiswa, pengembangan kepemimpinan, perekrutan lulusan ITB serta penelitian di bidang teknologi.
MoU ditandatangani Rektor ITB Prof. Akhmaloka Ph.D dan CEO merangkap President GE Indonesia, Dr. Handry Satriago. Program Executive University ini akan membuka kesempatan bagi mahasiswa ITB untuk berinteraksi langsung dengan GE dan pemimpin GE melalu workshop kepemimpinan, teknik, mentoring, persiapan skripsi, peluang magang dan perekrutan mahasiswa setelah kelulusan.
Program GE di ASEAN meliputi National University of Singapore (NUS) dan Universiti Teknologi PETRONAS di Malaysia. Rektor ITB Akhmaloka mengaku, kerja sama ini merupakan kolaborasi visioner.
"Bersama GE, kami dapat membantu mahasiswa ITB dalam mengembangkan pemikiran inovatif, membangun kreativitas dan keterampilan kepemimpinan untuk mendorong inovasi di Indonesia," ujar Akhmaloka.
Sementara menurut CEO dan President GE Indonesia, Handry Satriago mengatakan, GE berkomitmen untuk menghadirkan teknologi terbaru dan membangun sumber daya manusia yang handal bagi masa depan negeri ini.
GE, ujar dia, akan menyediakan sebuah lingkungan yang dapat memicu pertukaran ide, pengetahuan serta pengalaman. "Hal ini akan membekali mahasiswa ITB dengan keterampilan dan kompetensi yang dibutuhkan untuk dapat memimpin dan berinovasi," ujar dia.
Pendidikan dan pengembangan sumber daya manusia merupakan bagian nilai dan budaya perusahaan di GE. Setiap tahunnya, GE berinvestasi sebesar 1 miliar dolar Amerika untuk pelatihan dan pendidikan bagi karyawan di seluruh dunia.
Pada awal tahun ini, GE mengumumkan kerja sama dengan Garuda Indonesia, PLN dan Pertamina untuk mengembangkan GE Learning and Technology Center di Indonesia yang akan berfungsi sebagai pusat pengembangan kepemimpinan dan teknik, serta alih teknologi untuk teknologi terapan dari GE.