REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Kiper Kurnia Meiga berjanji akan memberikan peforma terbaiknya ketika timnya Indonesia All Stars menjamu Chelsea pada laga uji coba yang bakal dihelat di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Senayan, Jakarta, Kamis (25/7) mendatang. Ia bertekad untuk tidak kebobolan lagi.
Sebelumnya, kiper Arema ISL ini menjadi lumbun gol saat timnya menjamu tiga tim elite Eropa dalam tempo dua bulan terakhir. Tercatat sudah 12 kali gawang kiper nomor satu Indonesia itu bobol.
Diawali Belanda yang mampu menyeploskan bola tiga kali, lalu Arsenal tujuh gol dan teranyar adalah Liverpool yang mampu menjebol dua gol.
Kini, menjelang laga kontra the Blues, kiper bertinggi 184 cm itu tak ingin mengulangi kesalahan yang sama. "Ya pada dasarnya, saya harus berkoordinasi dengan pemain belakang karena kami satu tim," ujarnya saat ditemui di SUGBK, Senayan, Jakarta, Selasa (23/7) malam.
Laga melawan Chelsea sendiri tak terlalu istimewa bagi Meiga. "Chelsea bukanlah favorit saya," singkatnya.
Meiga merupakan satu dari 22 pemain yang dipanggil Badan Tim Nasional (BTN) untuk melakoni laga uji coba kontra Chelsea. Keduapuluh dua pemain tersebut merupakan gabungan dari timnas senior dan timnas U-23. Sayangnya, pada TC yang digelar Selasa (23/7) malam hanya diikuti 21 pemain. Sebab Ruben Karel Sanadi terpaksa absen karena mengalami cedera.