Jumat 16 Aug 2013 07:45 WIB

Senjata Israel Digunakan Tembaki Pendukung Mursi, Ada Tertuliskan Bahasa Ibraninya

Red: Didi Purwadi
 Demonstran yang mengalami luka dilarikan ke rumah sakit darurat di dekat Masjid Rabaa Adawiya, Cairo, Mesir, Rabu (14/8).
Foto: EPA/Mosaab Elshamy
Demonstran yang mengalami luka dilarikan ke rumah sakit darurat di dekat Masjid Rabaa Adawiya, Cairo, Mesir, Rabu (14/8).

REPUBLIKA.CO.ID, KAIRO -- Senjata Israel kemungkinan digunakan untuk membubarkan aksi demonstrasi pendukung presiden terguling Mesir, Muhammad Mursi, Rabu (14/8) lalu.

Pesawat kargo Israel terlihat mendarat di bandara Kairo Internasional pada hari ketika aparat keamanan Mesir melakukan pembubaran paksa terhadap demonstran yang melakukan aksi duduk bersama mendukung Mursi.

Dany Novery, koresponden Mi’raj News Agency di Kairo, mengonfirmasi hal tersebut. Dia mengatakan kemungkinan senjata Israel telah masuk pada Rabu kemarin.

''Sebab, senjata-senjata yang menyerang demonstran seperti gas air mata, kaleng gas, peluru, bertuliskan bahasa ibrani,'' kata Novery seperti dikutip MINA.