REPUBLIKA.CO.ID, FLORENCE -- Presiden Fiorentina, Andre Della Valle, mengakui, pihaknya siap melepas Adem Ljajic jika penyerang asal Serbia itu tidak juga menandatangani perpanjangan kontrak. La Viola tentu tidak mau pemain incaran sejumlah klub ternama Eropa itu hengkang dengan status bebas transfer.
Kontrak Ljajic memang tinggal tersisa sekitar satu tahun lagi, tepatnya bakal berakhir pada 30 Juni 2014. Namun, berbagai upaya negosiasi perpanjangan kontrak antara Ljajic dengan Fiorentina terus menemui kegagalan.
Fiorentina pun sepertinya memilih opsi untuk melepasnya di bursa transfer pada musim panas Eropa kali ini, daripada harus kehilangan pengoleksi tujuh caps untuk timnas Serbia itu tanpa mendapat dana transfer. Langkah ini pun terlihat saat Ljajic tidak diturunkan kala Fiorentina mengalahkan Grasshopper Zurich 2-1 di babak play-off Liga Champions, Jumat (23/8).
''Minggu depan, kami akan memutuskan masa depan Ljajic,'' kata Della Valle seperti dikutip Football Italia, Jumat (23/8). Della Valle menambahkan, pihaknya masih memiliki beberapa opsi terkait kelanjutan kiprah penyerang berusia 21 tahun tersebut di Stadion Artemio Franchi. ''Ljajic masih bisa bertahan di Fiorentina, meskipun, hal itu sangat kecil kemungkinannya untuk bisa terjadi,'' tutur Della Valle.
Kabar ini dapat menjadi kabar bagus buat AC Milan. Pada bulan lalu, I Rossoneri sempat dikabarkan melayangkan penawaran sebeasar 9 juta euro untuk bisa mendapatkan Ljajic. Namun, penawaran itu ditolak mentah-mentah ole La Viola. Selain Milan, juara Copa del Rey musim lalu, Atletico Madrid, juga disebut-sebut berharap bisa mendaratkan mantan tandem Stevan Jovetic tersebut.