Senin 26 Aug 2013 17:22 WIB

Persisam Ditekuk PBR, Sartono Sindir Wasit

Pemain Persisam Samarinda merayakan gol.
Foto: Antara/Andika Betha
Pemain Persisam Samarinda merayakan gol.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Pelita Bandung Raya (PBR) sukses menghantam Persisam Samarinda 3-1 di Stadion Siliwangi Bandung, Ahad (25/8). Gol PBR dicetak Marwan Sayedeh, Gaston Castano, dan Munadi. Sementara gol hiburan Persisam diciptakan Lancine Kone.

Dengan raihan tiga poin, maka PBR mulai meninggalkan zona degradasi. Dengan koleksi 32 poin dari 31 pertandingan, Miljan Radovic dkk. naik ke peringkat 15, menggeser Persiwa yang harus turun ke peringkat 16 dengan koleksi poin 30 dari 30 laga.

Pelatih Pelita Bandung Raya, Daniel Darko Janackovic, mengaku puas dengan penampilan para pemainnya. Anak-anak muda PBR tampil dengan determinasi tinggi menghadapi lawan yang juga bermain bagus.

“Para pemain tampil dengan semangat juang yang tinggi dan banyak melakukan tendangan yang membahayakan ke gawang lawan. Malam ini banyak hal positif yang dilakukan para pemain. Hal ini membuat saya senang,” ujar Darko seperti dilansir situs PBR.

Kemenangan ini juga menurut Darko membuktikan bahwa Stadion Siliwangi kerap memberikan keberuntungan bagi The Boys Are Back -julukan PBR-.Faktanya memang beberapa kemenangan PBR sebelumnya juga diraih di Stadion Siliwangi. PBR banyak kehilangan poin apabila bermain di Stadion si Jalak Harupat.

Namun, Persisam meradang dengan kekalahan ini. Pelatih Sartono Anwar enggan berkomentar banyak. Ia mengatakan bahwa kedua tim bermain bagus. Akan tetapi, ia tak bisa menutupi kekecewaannya terhadap kinerja wasit Iwan Sukoco. “Yang paling puas adalah wasitnya,” sindir Sartono.

Klasemen Liga 1 Musim 2024
Pos Team Main Menang Seri Kalah Gol -/+ Poin
1 Pusamania Borneo Pusamania Borneo 10 6 3 1 16 10 21
2 Persebaya Surabaya Persebaya Surabaya 10 6 3 1 9 4 21
3 Persib Bandung Persib Bandung 10 5 5 0 18 10 20
4 Bali United Bali United 10 6 2 2 16 8 20
5 Persija Persija 10 5 3 2 15 6 18
Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement