Selasa 01 Oct 2013 13:10 WIB

Puluhan Siswa SMKN3 Magelang Kesurupan

Red: Taufik Rachman
kesurupan (ilustrasi)
Foto: antara
kesurupan (ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID,JAKARTA--Puluhan siswa SMK Negeri 3 Kota Magelang, Jawa Tengah, mengalami kesurupan usai mengikuti upacara Hari Kesaktian Pancasila di lapangan sekolah, Selasa.

Para siswa yang kesurupan tersebut berteriak-teriak terdengar hingga luar lingkungan sekolah. Berbagai upaya dilakukan pihak sekolah untuk menenangkan suasana antara lain memanggil supranatural dan melakukan pembacaaan ayat-ayat Alquran.

Pihak sekolah tidak membolehkan para wartawan untuk masuk ke lingkungan sekolah mengambil gambar di lingkungan sekolah.

Wakil Kepala Sekolah Bidang Kesiswaan Agus Santosa mengatakan bahwa peristiwa kesurupan tersebut terjadi sekitar pukul 07.30 WIB setelah para siswa mengikuti upacara bendera Hari Kesaktian Pancasila.

Ia menduga kesurupan tersebut terjadi karena ada sejumlah siswa yang membawa barang-barang mistis."Kemungkinan memang siswa kelelahan. Akan tetapi, mungkin juga ada siswa yang membawa barang mistis," katanya.

Menurut dia, kesurupan tersebut pertama kali terjadi pada siswa kelas 10.Menyinggung larangan wartawan masuk ke dalam lingkungan sekolah, dia mengemukakan alasannya, yakni menjaga suasana tetap tenang dan tidak makin memperparah para siswa yang kesurupan.

"Bukan dilarang, tetapi menunggu sampai situasinya normal kembali karena kami sedang berupaya untuk meredam agar tidak makin parah," katanya.

Pihak sekolah memulangkan para siswa lebih awal untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan. Para siswa yang telah sembuh dari kesurupan diantar pulang menggunakan mobil milik SMK Negeri 3 dan mobil dari Polsek Magelang Tengah.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement