REPUBLIKA.CO.ID, NAIROBI -- Polisi Kenya, Sabtu (5/10) waktu setempat, menyatakan penyerang mal Nairobi, Kenya, September lalu hanya berjumlah empat sampai enam pria bersenjata.
Kepala polisi David Kimaiyo kepada stasiun televisi Kenya KTN juga menyatakan bahwa 'Janda Putih' Inggris, Samantha Lewthwaite, tidak terlibat dalam serangan yang menewaskan 67 orang tersebut.
'Janda Putih' yang dicari-cari itu sebelumnya dilaporkan menjadi salah satu penyerang.
"Soal Samantha Lewthwaite, kami telah menetapkan bahwa dia bukan bagian dari penyerang di dalam gedung itu. Tak ada wanita," kata Kimaiyo.
Cuplikan kamera CCTV dari salah satu bagian mal menunjukkan hanya empat pemuda menyandang senapan AK-47 di tangan.