REPUBLIKA.CO.ID, MONACO -- Radamel Falcao boleh menahbiskan diri sebagai rekrutmen terbaik Ligue1 Prancis pada musim ini. Hal itu mengacu pada lesakkan tujuh golnya dari delapan pertandingan yang membuatnya menduduki posisi top skorer.
El Tigre menjadi bomber paling mematikan mengalahkan Edinson Cavani dan Zlatan Ibrahimovic. Duetnya bersama Emmanuel Riviere menjadi yang tertajam dengan koleksi 13 gol.
Berkat kontribusinya, Les Rouge et Blanc sukses memuncaki klasemen sementara dengan torehan 21 poin dari sembilan laga. Monaco belum menelan kekalahan dengan meraih enam kemenangan dan tiga hasil imbang.
Karena itu, harga sebesar 60 juta euro atau sekitar Rp 929 yang dibayarkan AS Monaco untuk Atletico Madrid rasanya sebanding dengan kontribusi Falcao. Kini, Monaco menjadi kandidat paling kuat untuk merebut gelar dari tangan Paris Saint-Germain (PSG).
Melihat performa Falcao membuat Presiden Real Madrid Florentino Perez kepincut untuk memboyongnya pada akhir musim nanti. Perez sangat ingin penggawa timnas Kolombia itu bisa merumput di Santiago Bernabeu. Hal itu diupayakan Perez setelah pada bursa transfer lalu gagal menggaet penyerang berusia 27 tahun itu.
Sayangnya, Falcao senang membela Monaco. Dia tidak memiliki rencana untuk meninggalkan tim asuhan Claudio Ranieri itu. "Saya mengucapkan terima kasih atas perhatian Florentino, namun saya sangat menghormati klub saya saat ini Monaco," kata mantan pemain Porto itu dikutip the Guardian.
Falcao menekankan, kenyamanan menjadi faktor utama yang membuatnya bisa menampilkan kemampuan terbaik selama membela klub. Lagipula, tambah dia, tidak tepat membicarakan rencana kepindahan klub lantaran sama saja tidak menghormati Monaco yang mengkontraknya. "Mereka membuat saya sangat senang dan betah."
