REPUBLIKA.CO.ID, YOGYAKARTA - Gubernur DIY Sultan Hamengku Buwono X mengatakan pihaknya sudah berkoordinasi dengan KPK (Komisi Pemberatasan Korupsi) berkaitan dengan laporan sumbangan pernikahan putri keempatnya GKR Hayu dengan KPH Notonegoro.
''Sudah, saya sudah terima lembaran formulir laporan keuangan dari KPK sejak satu setengah bulan yang lalu. Nanti tinggal staf saya yang mengisi. Yang tahu sumbangannya kan yang bersangkutan (red. GKR Hayu dan KPH Notonegoro), bukan saya,''kata Sultan pada wartawan di sela-sela meninjau persiapan tempat resepsi pernikahan putri keempatnya di Bangsal Kepatihan. Yogyakarta, Senin (21/10).
Salah seorang penjual bakso tahu dan bakpia yang biasa datang ke ruang humas Wagiyem mengaku sempat heran melihat adanya tiga kotak untuk sumbangan yang disediakan untuk tamu yang hadir pada saat resepsi GKR Hayu dan Notonegoro di Kepatihan, Rabu (23/10).
''Saya tadi kaget ketika diberitahu bahwa ketiga kotak tersebut untuk sumbangan putri Sultan. Saya tidak tahu kalau Pak Sultan itu juga menerima sumbangan manten. "Opo ora nguyahi segoro (red. apa tidak menggarami laut,''ungkap dia.
Meskipun di Kraton sudah dimulai prosesi pernikahan putrinya, Sultan tetap datang ke kantor Kepatihan Yogyakarta Senin (21/10) sekitar pukul 12.30 usai acara siraman.