REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Pemprov DKI Jakarta mulai merazia topeng monyet di pinggir-pinggir jalan. Nantinya pawang topeng monyet yang terjaring dalam razia akan dimasukkan dalam panti-panti sosial.
Pernyataan itu disampaikan Kepala Dinas Sosial DKI Jakarta, Kian Kelana. "Pawang-pawang topeng monyet kami masukkan ke panti sosial atau dipulangkan ke kampung halaman, sementara monyet-monyetnya menjadi tanggung jawab Dinas Kelautan dan Peternakan DKI Jakarta," katanya di Jakarta, Rabu (23/10).
Berbicara terpisah, Kepala Bidang Peternakan Dinas Kelautan dan Peternakan DKI, Sri Hartati mengungkapkan pihaknya akan menampung monyet-monyet dari pawang yang terjaring razia.
"Monyet-monyet itu kami letakkan di kandang-kandang yang sudah kami sediakan. Lalu, kami cek kesehatannya dan diberi vaksin. Kami rawat monyet-monyet itu bersama para penyayang binatang," tutur Sri.
Razia topeng monyet sudah digelar Selasa (22/10) kemarin. Hingga kini Pemprov DKI sudah menjaring sepuluh topeng monyet. "Supaya tidak ada lagi pertunjukan topeng monyet di pinggir jalan, kita sudah gelar razia. Diharapkan tidak ada lagi tukang topeng monyet yang menggelar pertunjukan di pinggir jalan," kata Wakil Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) di Balai Kota, Jakarta Pusat, Rabu (23/10).