Sabtu 26 Oct 2013 22:47 WIB

PDIP: Pemilu 2014 Masih Jadi Ancaman

Rep: Ira Sasmita/ Red: Mansyur Faqih
PDIP
PDIP

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Wasekjen PDI Perjuangan Hasto Kristianto mengatakan, teringat pada persoalan rumitnya DPT pada pemilu 2009. Saat itu, DPT dimanipulasi untuk dijadikan alat pemenangan pemilu oleh partai tertentu. 

Konflik semakin rumit, saat tidak ada satu pun pihak yang bertanggung jawab atas belum rampungnya DPT. Kemendagri sebagai penyedia basis data berbentuk daftar penduduk potensial pemilih (DP4) seolah lepas tangan atas masalah DPT.

Kementerian menganggap saat DP4 diserahkan tugas mereka sudah selesai. Padahal Kemendagri mendapat anggaran Rp 4,8 triliun untuk membangun KTP elektornik agar basis data penduduk lebih baik. 

Sementara KPU juga mengklaim telah memutakhirkan data pemilih dengan benar. Anggaran untuk penyelenggaraan pemilu pun tidak sedikit, mencapai Rp 21 Triliun. "Pemilu 2014 masih jadi ancaman serius bagi pemilu yang jurdil," kata Hasto, Sabtu (26/10).

Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
۞ وَلَقَدْ اَخَذَ اللّٰهُ مِيْثَاقَ بَنِيْٓ اِسْرَاۤءِيْلَۚ وَبَعَثْنَا مِنْهُمُ اثْنَيْ عَشَرَ نَقِيْبًاۗ وَقَالَ اللّٰهُ اِنِّيْ مَعَكُمْ ۗ لَىِٕنْ اَقَمْتُمُ الصَّلٰوةَ وَاٰتَيْتُمُ الزَّكٰوةَ وَاٰمَنْتُمْ بِرُسُلِيْ وَعَزَّرْتُمُوْهُمْ وَاَقْرَضْتُمُ اللّٰهَ قَرْضًا حَسَنًا لَّاُكَفِّرَنَّ عَنْكُمْ سَيِّاٰتِكُمْ وَلَاُدْخِلَنَّكُمْ جَنّٰتٍ تَجْرِيْ مِنْ تَحْتِهَا الْاَنْهٰرُۚ فَمَنْ كَفَرَ بَعْدَ ذٰلِكَ مِنْكُمْ فَقَدْ ضَلَّ سَوَاۤءَ السَّبِيْلِ
Dan sungguh, Allah telah mengambil perjanjian dari Bani Israil dan Kami telah mengangkat dua belas orang pemimpin di antara mereka. Dan Allah berfirman, “Aku bersamamu.” Sungguh, jika kamu melaksanakan salat dan menunaikan zakat serta beriman kepada rasul-rasul-Ku dan kamu bantu mereka dan kamu pinjamkan kepada Allah pinjaman yang baik, pasti akan Aku hapus kesalahan-kesalahanmu, dan pasti akan Aku masukkan ke dalam surga yang mengalir di bawahnya sungai-sungai. Tetapi barangsiapa kafir di antaramu setelah itu, maka sesungguhnya dia telah tersesat dari jalan yang lurus.”

(QS. Al-Ma'idah ayat 12)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement