REPUBLIKA.CO.ID, RAMALLAH -- Pasukan pendudukan Israel menutup pintu masuk di dua desa Ramallah dan al-Bireh, Ahad pagi. Penutupan membuat warga terkurung dan tidak dapat bepergian.
Tentara Israel, dilaporkan, mengatakan bahwa penutupan di Bilin dan Shuqba itu dilakukan karena warga Palestina melemparkan bom molotov kepada pemukiman Israel di dekatnya.
Bentrokanpun pecah antara warga Palestina dan pasukan Israel di kedua desa itu. Penduduk setempat mengatakan, Israel menembakkan granat gas air mata dan bom suara untuk membubarkan kerumunan massa.
Sementara itu, seorang juru bicara militer Israel mengkonfirmasi bahwa pintu masuk tersebut ditutup setelah warga Palestina merusak kendaraan seorang pemukim Israel.
Pintu masuk telah dibuka kembali, tambah juru bicara wanita itu.