REPUBLIKA.CO.ID,KEDIRI -- Ketua Umum Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU), KH Said Aqil Siradj, menegaskan agar warga NU memilih partai yang sesuai dengan visi misi organisasi ini.
"NU selalu menjaga jarak dengan partai politik manapun, namun sebagai pendidikan politik, diharapkan sesuai dengan visi misi NU," katanya dikonfirmasi tentang sikap NU dalam berpolitik, Kamis.
Said yang ditemui dalam pengajian memperingati tahun baru Islam 1435 Hijriah di Stadion Canda Bhirawa Pare, Kabupaten Kediri, tersebut mengatakan masyarakat cukup cerdas untuk memilih partai sesuai dengan visi misi mereka. Mereka mengetahui yang terbaik untuk mereka.
Pihaknya juga menegaskan berpolitik atau memilih partai politik adalah hak masing-masing individu. Organisasi ini (NU) tidak pernah mengarahkan warganya untuk memilih ke partai politik tertentu.
Ia juga mengapresiasi banyaknya kader NU yang terlibat politik praktis, bahkan sampai dilirik partai lain untuk ikut berpolitik baik menjadi anggota DPR ataupun menjadi calon Presiden.
"Banyak calon (dari NU) berarti bagus, kadernya banyak yang dilirik. Namun soal jadi atau tidak, belum tahu," katanya.