REPUBLIKA.CO.ID, SAMARINDA -- Manajemen Persisam Putra Samarinda memulangkan pemain asal Arema Cronous Yericho Christiantoko yang berstatus sebagai pemain pinjaman dari klub asal Kota Malang, Jawa Timur tersebut.
Direktur Sepak Bola Persisam Putra Dimas Rhaditya di Samarinda, Senin (25/11), mengatakan alasan pemulangan kelahiran Malang 21 tahun lalu itu karena dinilai minim jam terbang ketika bergabung dengan Arema.
"Dia (Yericho -red) ketika di Arema minim jam terbang. Karena itu kami menilai untuk saat ini Yericho belum bisa di Persisam," ujar Dimas.
Sesuai kesepakatan antara manajemen Pesut Mahakam dengan tim berjuluk Singo Edan itu, pemain yang dipinjamkan bisa dikembalikan jika manajemen Persisam menilai Yericho belum layak bergabung dengan Persisam.
Berbeda dengan Yericho, dua pemain lainnya yang juga berstatus sebagai pemain penjaman dari Arema yakni Engelbert Sani dan Joko Sasongko sudah sepakat menandatangani kontrak dengan Persisam.
"Kalau untuk dua pemain Arema lainnya yakni, Joko dan Engel sudah deal bergabung," ujarnya.
Ditambahkannya, setelah Yericho dikembalikan ke klub asalnya, tak menutup kemungkinan pemain yang sempat tergabung di SAD Indonesia di Uruguay ini akan kembali ke Persisam.
"Kalau setelah kita kembalikan ini dia bermain di klub lain dan ada peningkatan, bisa kita pinjam lagi," kata Dimas.
Yericho sendiri menempati pos sayap kiri. Namun kepergiannya sudah diantisipasi manajemen Pesut Mahakam karena sudah ada Valentino Telaubun atau Imam Bayhaqi.
"Untuk pos yang ditinggalkan Yericho tidak ada masalah. Kita sudah antisipasi posisi yang ditinggalkannya, masih ada pemain yang lain," tambahnya.