Senin 25 Nov 2013 21:06 WIB

Minim 'Jam Terbang', Persisam Pulangkan Yericho ke Arema

Logo Persisam Samarinda
Foto: antara
Logo Persisam Samarinda

REPUBLIKA.CO.ID, SAMARINDA -- Manajemen Persisam Putra Samarinda memulangkan pemain asal Arema Cronous Yericho Christiantoko yang berstatus sebagai pemain pinjaman dari klub asal Kota Malang, Jawa Timur tersebut.

Direktur Sepak Bola Persisam Putra Dimas Rhaditya mengatakan alasan pemulangan kelahiran Malang 21 tahun lalu itu karena dinilai minim jam terbang ketika bergabung dengan Arema.

"Dia (Yericho) ketika di Arema minim jam terbang. Karena itu kami menilai untuk saat ini Yericho belum bisa di Persisam," kata Dimas, Senin (25/11).

Sesuai kesepakatan antara manajemen Pesut Mahakam dengan tim berjuluk Singo Edan itu, pemain yang dipinjamkan bisa dikembalikan jika manajemen Persisam menilai Yericho belum layak bergabung dengan Persisam.

Berbeda dengan Yericho, dua pemain lainnya yang juga berstatus sebagai pemain penjaman dari Arema yakni Engelbert Sani dan Joko Sasongko sudah deal kontrak dengan Persisam.

"Kalau untuk dua pemain Arema lainnya yakni, Joko dan Engel sudah deal bergabung," ujar Dimas.

Ditambahkannya, setelah Yericho dikembalikan ke klub asalnya, tak menutup kemungkinan pemain yang sempat tergabung di SAD Indonesia di Uruguay ini akan kembali ke Persisam.

"Kalau setelah kita kembalikan ini dia bermain di klub lain dan ada peningkatan, bisa kita pinjam lagi," tegas Dimas.

Yericho sendiri menempati pos sayap kiri. Namun kepergiannya sudah diantisipasi manajemen Pesut Mahakam karena sudah ada Valentino Telaubun atau Imam Bayhaqi.

Klasemen Liga 1 Musim 2024
Pos Team Main Menang Seri Kalah Gol -/+ Poin
1 Persebaya Surabaya Persebaya Surabaya 11 7 3 1 11 5 24
2 Persib Bandung Persib Bandung 11 6 5 0 19 11 23
3 Pusamania Borneo Pusamania Borneo 11 6 3 2 16 9 21
4 Bali United Bali United 11 6 2 3 16 7 20
5 Persija Persija 11 5 3 3 16 5 18
sumber : Antara
Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement