REPUBLIKA.CO.ID, Bertempat di Balai Desa Perigi Mekar, Kecamaatan Ciseeng, Kabupaten Bogor, Sabtu (30/11), Badan Pelaksana Zakat, Infak dan Sedekah (BPZIS) Mandiri bekerjasama dengan Klinik Sabil Medika Jakarta dan Badan Eksekutif Mahasiswa UIN Syarif Hidayatullah Jakarta, menggelar pengobatan gratis.
Ratusan masyarakat Desa Perigi Mekar memanfaatkan kegiatan tersebut untuk memeriksakan kesehatan mereka, mulai dari mata, asam urat, kolesterol dan lainnya.
''Emak senang adanya pengobatan gratis ini. Mata emak rada kurang sehat,'' ungkap Tini, seorang warga yang datang ke tempat pengobatan menggunakan tongkat. Ia tampak bahagia dengan kegiatan tersebut.
Yang tampak bahagia, bukan hanya warga masyarakat Perigi Mekar. Kepala Desa Perigi Mekar, Abdullah Fathani pun merasakan hal sama. Fathani yang didampingi sang istri, malah berharap kegiatan serupa bisa diadakan kembali untuk membantu warganya.
''Kami tentu saja senang sekali dengan kegiatan para mahasiswa UIN Jakarta dan BPZIS ini. Kami berharap, kegiatan seperti ini bisa diadakan kembali, tidak hanya terjadi sekali,'' ungkap Abdullah Fathani.
Menurut Drs H Suyatin SE, MM, koordinator bidang akuntansi dan keuangan BPZIS Mandiri, sejak awal bulan Muharram BPZIS menggelar berbagai kegiatan sosial seperti pemeriksaan dan pengobatan gratis, khitanan massal serta santunan yatim di berbagai daerah.
''Alhamdulillah, hampir setiap pekan BPZIS menggelar kegiatan sosial mulai dari santunan yatim, pemeriksaan dan pengobatan gratis hingga khitanan massal,'' ungkap Suratin.
Yang tak kalah bahaginya adalah para mahasiswa UIN Syarif Hidayatullah Jakarta yang terlibat kegiatan tersebut. Wahidin, misalnya, mahasiswa semester lima Program Studi Farmasai Fakultas Kesehatan Masyarakat itu, dengan sigap membantu para pasien yang akan diperiksa.
''Kegiatan ini sangat menyenangkan. Membantu mereka yang sangat membutuhkan agar kesehatan mereka bisa pulih kembali,'' ujar Wahidin sembari menambahkan kegiatan tersebut masih dalam rangkaian kegiatan Farmasi Expo dan Miss Hijab Farmasi yang belum lama ini digelar.
Ikuti Whatsapp Channel Republika