REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Tika Bravani awalnya merasa terbebani menerima peran sebagai Ibu Fatmawati, istri ketiga Soekarno. Artis cantik berusia 22 tahun tersebut kesulitan mencari referensi yang obyektif.
"Pendapat orang lain atau masukan yang saya terima sering tidak sesuai dengan hasil observasi sendiri," ujar Tika saat ditemui usai pemutaran film Soekarno, Selasa (10/12) malam, di Jakarta.
Untuk memudahkan memahami karakter Ibu Negara Republik Indonesia yang pertama tersebut, Tika tak sungkan bertanya pada orang-orang yang pernah dekat dengan Fatmawati. Tika juga membaca perjalanan hidup beliau lewat buku-buku biografi dan menonton potongan video tersedia.
"Paling tidak, saya bisa menyesuaikan ciri dari Bu Fat. Saya merasa senyum saya sudah mendekati senyum beliau," ujar Tika.
Selain itu, Tika juga banyak berdiskusi dengan Hanung Bramantyo agar karakter yang diperankan bisa sesuai dengan film tersebut.
Menurut Tika, Fatmawati memiliki pesona hebat. Daya tariknya, termasuk sifat keperempuanannya membuat sosok beliau begitu dicintai oleh Soekarno.
Film Soekarno mulai ditayangkan hari ini, Rabu (11/12) di seluruh bioskop Indonesia.